KPK Geram Diseret-Seret Ke Politik

RMOLBengkulu.Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) memastikan rumor penyidik senior KPK Novel Baswedan sebagai orang Gerindra adalah tidak benar. Hal serupa dibantah langsung Novel.


RMOLBengkulu. Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) memastikan rumor penyidik senior KPK Novel Baswedan sebagai orang Gerindra adalah tidak benar. Hal serupa dibantah langsung Novel.

Kabiro Humas KPK, Febri Diansyah menegaskan bahwa seluruh elemen KPK, terutama penyidik KPK tidak pernah terlibat politik praktis.

"KPK, mulai dari unsur pimpinan sampai pada unsur pegawai memastikan tidak terkait pada kelompok politik praktis manapun. Jadi kami harap semua pihak bisa menempatkan KPK sebagai lembaga independen," tegasnya kepada wartawan di Gedung KPK, Kuningan Jakarta, Senin (1/4).

"Novel juga sudah clear mengatakan bahwa informasi-informasi tersebut tidak benar," imbuhnya.

Ia meminta kepada semua pihak untuk menempatkan lembaga antirasuah sebagai lembaga hukum yang independen dan tak dikait-kaitkan dengan kepentingan politik.

"Jangan tarik KPK ke isu politik praktis. Karena itu hanya akan merugikan upaya pemberantasan korupsi kita," tegas Febri.

Padahal, masih ada hal yang lebih substansial dari isu yang menyesatkan itu, yakni soal kriminalisasi yang dialami Novel yang tak kunjung tuntas siapa dalang di balik penyiraman air keras.

"Yang harus kita ingat sebenarnya adalah sudah lebih 2 tahun penyerang Novel belum ditemukan. Ini yang lebih penting diupayakan agar teror-teror terhadap penegak hukum tidak ditutupi oleh isu-isu yang tidak substansial," demikian Febri dilansir Kantor Berita Politik RMOL. [tmc]