Pasca kebakaran terhadap kantor Desa Muara Danau, Kecamatan Talo, Kabupaten Seluma pada Selasa (4/10) dini hari. Pusat Laboratorium Forensik (Puslabfor) Polda Sumsel bersama Satreskrim Polres Seluma dan didampingi jajaran Polsek Talo mengambil sejumlah sampel bekas kebakaran.
- Setahun Menghilang, Bunga Rafflesia Kembali Mekar Di Lebong
- Si Jago Merah Ngamuk, Lalap Sejumlah Bangunan Di Kelurahan Pasar Muara Aman
- Jalur Lintas Lebong-Curup Tertutup Pohon Tumbang Hingga Longsor, Arus Kendaraan Macet Total
Baca Juga
Dalam pemeriksaan Tim mengamankan beberapa arang sisa dari kursi putar, almari dan meja serta kursi plastik yang sudah terbakar di ruang gudang penyimpanan Kantor Desa, Rabu (5/10).
Disampaikan Kapolres Seluma AKBP Arief Eko Prasetyo melalui Kasat Reskrim Iptu Dwi Wardoyo, bahwa pihaknya memastikan pengusutan terhadap dugaan kesengajaan terbakarnya Kantor Desa Muara Danau ini akan selalu dilakukan.
Salah satunya, dengan didatangkan Tim Puslabfor yang langsung turun kelapangan untuk melakukan penyelidikan lebih lanjut di tempat kejadian.
“Kita akan terus melakukan penyelidikan dengan mengambil sejumlah sampel dan juga diambil dokumentasi di lokasi kebakaran,” kata Kasat Reskrim.
Tim Puslabfor yang diturunkan, lanjut Kasat Reskrim ada 4 orang dan 2 orangnya lagi dari Polda Bengkulu, sampel nantinya akan dibawa langsung oleh petugas untuk mengetahui apa penyebab dari kebakaran, apakah ada dugaan unsur kesengajaan atau tidak pada kejadian.
"Penyelidikan akan terus dilakukan bahkan sejumlah saksi juga akan di periksa dan dimintai keterangannya," ujarnya.
- Bertambah 9, Kini Ada 10 Kasus Positif Covid-19 Di Lebong
- Gunung Merapi Erupsi, Ini Radius Yang Harus Dijauhi
- Bertambah Dua Kasus Positif Covid-19, Satu Di Antaranya Meninggal Di Lebong