Hadapi Cuaca Ekstrem, Warga Tinggal Bantaran Sungai Diminta Waspada

Foto/Repro
Foto/Repro

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Bengkulu mengimbau kepada seluruh masyarakat di daerah setempat khususnya yang tinggal di bantaran Sungai untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap banjir.


Itupun guna menghadapi ancaman cuaca ekstrem yang diprediksi Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG).

Kalak BPBD Kota Bengkulu, Willhopi menerangkan, daerah rawan banjir di Kota Bengkulu yakni kawasan Rawa Makmur, Korpri, Tanjung Agung dan lainnya. 

Kawasan ini dianggap rutin diterpa banjir saat hujan turun dalam jangka waktu tertentu, atau diakibatkan adanya banjir kiriman akibat adanya hujan dibagian hulu sungai.

“Dari BPBD, kita siap dan komitmen untuk bertindak cepat dalam memberikan bantuan kepada masyarakat yang terdampak oleh potensi bencana banjir di tengah ancaman cuaca ekstrem,” ungkap Willhopi, Senin (25/12).

Sebagai antisipasi, BPBD juga telah menyiapkan peralatan dan buffer stok makanan siap saji serta kebutuhan pokok untuk memberikan bantuan kepada warga terdampak (Apabila terjadi,red).

Seperti kita ketahui, buffer stok ialah bagian dari langkah preventif untuk memastikan bantuan tersedia saat dibutuhkan. Adapun buffer stok yang dimiliki BPBD meliputi cadangan makanan seperti beras, mie instan hingga sarden. Kemudian selimut hingga bahan material bangunan.

Selain dipastikan aman, kondisi buffer stok juga diklaim tidak ada yang kedaluwarsa karena di distribusi secara berkala.

Dirinya berharap melalui kolaborasi antara pemerintah dan masyarakat, serta kesadaran bersama untuk mempersiapkan diri sebaik mungkin dapat membantu mengurangi dampak yang mungkin terjadi, serta memastikan keselamatan dan keamanan bagi seluruh warga. (MCKB)