Dempo Xler terpilih menjadi ketua Komisi IV DPRD Provinsi Bengkulu menggantikan Edison Simbolon yang mengundurkan diri untuk maju Pemilihan Bupati beberapa waktu lalu, Senin (24/5).
- Musda Partai Golkar BS, Rohidin Mersyah: Rekomendasi Pimpinan Pusat Tidak Berlaku
- Kalau Tidak Ada Gugatan Enam Daerah Ini Sudah Punya Pemenang Pilkada
- Pertemuan Prabowo dan Surya Paloh Sepakat Usung Capres Masing-masing
Baca Juga
Rapat paripurna ke-2 masa sidang ke-11 tahun 2021 dengan agenda pemilihan ketua Komisi IV DPRD Provinsi Bengkulu berjalan alot dan sempat tertunda. Namun, akhirnya pemilihan dapat dijalankan dengan baik.
Dikatakan Dempo Xler dengan terpilihnya sebagai ketua Komisi IV DPRD Provinsi Bengkulu, dirinya akan menjalani amanah ini dengan penuh tanggung jawab dan serta akan menuntaskan pr yang selama ini belum terselesaikan.
"Allhamdulillah, semua sudah sepakat dan sudah mufakat untuk mengamanahkan kepada saya sebagai ketua Komisi IV," kata Dempo Xler, Senin kemarin (24/5) kepada RMOLBengkulu.
Ada Pr dari Komisi IV, lanjut Dempo. Yaitu persoalan covid-19. Kemudian kita ingin Komisi IV ini menjadi mitra strategis dalam pembangunan Provinsi Bengkulu terkait seperti diknas, dinkes dan dan dinsos agar nanti bisa menjadi lebih baik.
"Karena memang saya amati secara pribadi bahwa DPRD menjadi lembaga yang paling disoroti oleh publik salah satunya soal kinerja. Walaupun memang tidak ada indikator yang terukur di DPRD," sambungnya.
Dempo berharap, sebagai fungsi pengawasan. Dirinya bersama anggota DPRD Provinsi lainnya bisa terus melakukan pengawasan , penganggaran dan pengadaan di instansi terkait.
Disisi lain, Usin Abdisyah selaku anggota Komisi I DPRD Provinsi Bengkulu juga berharap dengan posisi baru sebagai ketua Komisi IV DPRD Provinsi Bengkulu ini nantinya, Dempo bisa menjalankan tugas serta amanat rakyat dengan rasa tanggung jawab.
"Kita berharap dengan posisi baru ini bisa menjalankan tufoksinya sebagai wakil rakyat dan bisa menjalankan amat rakyat dengan baik," tutup Usin. [ogi]
- Masih Ada 12 Kabupaten-Kota Masih Masuk Level 3
- Menyongsong Pemilu 2024, KPU Rakor Pemuktahiran Data Pemilih
- Masyarakat Cenderung Memilih Pasangan Sipil Dan militer Pada Pilpres 2024