RMOLBengkulu.Penentuan wakil Gubernur DKI Jakarta pengganti Sandiaga Uno masih berjalan alot. Sejauh ini, baru ada tiga fraksi di DPRD DKI Jakarta yang menyodorkan nama anggota panitia khusus (pansus) pemilhan cawagub.
- KPU Sumsel Tunda Penetapan Gubernur-Wakil Gubernur Terpilih
- Tak Aneh Janji Sri Mulyani Tak Naikkan Harga BBM Diingkari
- Amerika Akan Investasi Rp 42,7 triliun Pasok Vaksin Dunia
Baca Juga
RMOLBengkulu. Penentuan wakil Gubernur DKI Jakarta pengganti Sandiaga Uno masih berjalan alot. Sejauh ini, baru ada tiga fraksi di DPRD DKI Jakarta yang menyodorkan nama anggota panitia khusus (pansus) pemilhan cawagub.
Disebutkan Sekretaris Dewan (Sekwan) DPRD DKI Jakarta, Muhammad Yuliadi ketiga fraksi parlemen adalah Fraksi Partai Nasdem, Fraksi Partai Hanura, dan Fraksi PKS.
Adapun nama-nama yang disodorkan adalah Abdurahman Suhaimi dari PKS, Bestari Barus dari Nasdem, dan Ongen Sangaji dari Hanura.
"Nasdem itu Bestari sudah jelas, PKS ada pak Suhaimi, Hanura pak Ongen," katanya di Jakarta, Selasa (2/4).
Yuliadi menjelaskan bahwa Ketua DPRD DKI Jakarta, Prasetyo Edi Marsudi sudah mendorong masing-masing fraksi agar mengirimkan nama untuk anggota pansus. Namun, dorongan itu seperti tidak diindahkan
"Pak ketua sifatnya kan sudah bikin surat, tinggal dari fraksi untuk percepatan usulan," tambahnya
Yuliadi pun menargetkan pembentukan pansus rampung sebelum Pemilihan Umum (Pemilu) 2019.
Pansus bakal diisi maksimal 25 orang. Pembagiannya proporsional sesuai jumlah kursi tiap fraksi. Sementara total anggota DPRD DKI Jakarta untuk periode 2014 hingga 2019 sebanyak 106 kursi anggota yang terbagi ke sembilan fraksi.
"Kita minta segera masuk biar pansusnya bisa segera kerja," tutupnya dilansir Kantor Berita Politik RMOL. [tmc]
- Anti-Vaksin, 12 Ribu Prajurit Angkatan Udara AS Terancam Dipecat
- Persimpangan Elite Dan Ideologi Partai
- Menag Yaqut Umumkan Hari Raya Idul Adha Jatuh Pada Hari Selasa 20 Juli 2021