Calon presiden nomor urut 1 Anies Baswedan secara terbuka mengkritik proyek pembangunan food estate yang dijalankan Menteri Pertahanan Prabowo Subianto.
- Wartawan Meninggal Di Penjara, Disesalkan Polisi Membutakan Mata
- Airlangga: Pembangunan Sawit Memproritaskan Keseimbangan Sosial, Ekonomi Dan Lingkungan
- BNPT: Ada Parpol Baru yang Calon Pengurusnya Terafiliasi Jaringan Teroris
Baca Juga
Capres yang diusung Partai Nasdem, Partai Keadilan Sejahtera dan Partai Kebangkitan Bangsa itu membeberkan kegagalan food estate yang berdampak pada kerusakan lingkungan.
"Food estate singkong yang menguntungkan kroni, merusak lingkungan dan tidak menghasilkan ini harus diubah," kata Anies dalam debat capres yang digelar Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI di Istora Senayan, Minggu (7/1).
Anies berkomitmen, jika diberi mandat oleh rakyat untuk menjadi presiden 2024 maka akan menjunjung tinggi etika dalam memimpin, memutuskan kebijakan berdasarkan data yang lengkap.
"Kita ingin republik ini berperan di level global, dijaga secara serius untuk rumah tangga, untuk nasional sehingga kewibawaan kita adalah kewibawaan berdasarkan kekuatan. Untuk itu kita butuh perubahan," tandas Anies.
Debat capres yang mengangkat tema pertahanan, keamanan, hubungan internasional, dan geopolitik ini berlangsung panas.
- Kapolda: Masyarakat Jangan Terpengaruh Hasil Hitung Cepat
- Kemendagri Catat 6 Provinsi Paling Rawan
- Kecam Serangan Militer Israel Terhadap Palestina, Golkar Desak PBB Bertindak Kongkret