Pemerintah Kota (Pemkot) Bengkulu memastikan program Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan untuk masyarakat tidak mampu berlanjut ditahun 2024.
- Seluruh Bansos Covid-19 Akan Dipelototi Seluruh Kantor Perwakilan BPKP
- Pemerintah Didesak Evaluasi Rencana PLN Cabut Diskon Tarif Listrik
- Warga Reaktif Covid-19 Di Posko Akan Diberi Bansos
Baca Juga
Berdasarkan validasi data terbaru dari BPJS, terhitung per 1 Januari 2024 sudah 26.887 warga terbantu melalui program BPJS gratis Pemkot Bengkulu.
Berlanjutnya program BPJS ini sebagai bentuk perhatian Pj Walikota Arif Gunadi sebagai sosok pemimpin di Kota Bengkulu dengan menjamin kesehatan warganya. Sebab, warga tidak mampu sangat terbantu dengan adanya BPJS kesehatan gratis dan dapat berobat ke rumah sakit tanpa memikirkan biaya.
“Alhamdulillah, program BPJS ini sudah banyak membantu warga. Ini bentuk komitmen kita (Pemerintah) dalam menghadirkan kebahagiaan di tengah masyarakat,” ujar Arif, Selasa (2/1).
Terkait hal ini, BPJS Kesehatan turut mengapresiasi Pemerintah Kota Bengkulu atas komitmennya melanjutkan kerjasama program Jaminan Kesehatan untuk warga Kota Bengkulu pada tahun 2024.
Lanjut Arif, dalam rangka menghadirkan kebahagiaan di tengah masyarakat, ia mengajak seluruh jajaran Pemkot Bengkulu selalu ambil bagian dalam kebaikan untuk menghadirkan kebahagiaan di tengah masyarakat.
Arif ingin super tim, terdiri dari Asisten, Staf Ahli, Kepala OPD, Camat, Lurah dan seluruh jajaran Pemkot tetap solid dan kompak.
“Kita ini memiliki super tim. Jadi selaku Pj Walikota, saya berharap kerja sama selama ini terus kita tingkatkan, kinerja meningkat dan tentunya mari kita sukseskan program Pemkot Bengkulu di tengah masyarakat,” ucap Arif.
“Intinya tetap semangat demi mewujudkan Kota Bengkulu religius dan bahagia,” tutupnya. (MCKB)
- Menko Perekonomian Tambah Beragam Bansos Selama PPKM Level 4
- Menko Airlangga Sebut Ada 46,6 Juta UMKM Masih Unbanked
- Setidaknya Enam Warga Di Lebong Masih Dipasung