RMOLBengkulu. Universitas Syiah Kuala, Aceh melalui Surat Edaran Wakil Rektor Bidang Akademik Nomor: B/1525/UN11/WA.00.01/2020 meniadakan prosesi wisuda untuk periode Februari-April 2020. Keputusan ini diambil karena masa pencegahan penyebaran virus corona (Covid-19) di lingkungan Unsyiah telah diperpanjang.
- Percepatan Investasi Bengkulu, Gubernur Rohidin Minta Bupati/Walikota Perkuat Sinergi Produk Unggulan
- 2018, Kunjungan Keluarga Napi Korupsi Di Sukamiskin Meningkat 30 Persen
- MUI: Arogansi Aparat Saat PPKM Darurat Hanya Membuat Rakyat Kecil Terpuruk
Baca Juga
RMOLBengkulu. Universitas Syiah Kuala, Aceh melalui Surat Edaran Wakil Rektor Bidang Akademik Nomor: B/1525/UN11/WA.00.01/2020 meniadakan prosesi wisuda untuk periode Februari-April 2020. Keputusan ini diambil karena masa pencegahan penyebaran virus corona (Covid-19) di lingkungan Unsyiah telah diperpanjang.
Rektor Unsyiah Prof. Samsul Rizal, mengatakan, karena keputusan tersebut, maka lulusan Unsyiah untuk periode kali ini langsung diberikan ijazah. Rencananya, ijazah tersebut akan diberikan pada Mei 2020.
Rektor mengungkapkan, Unsyiah harus mengambil kebijakan untuk meniadakan wisuda, sebab kondisi wabah Covid-19 sampai saat ini masih belum mereda. Untuk itulah, kegiatan wisuda tidak mungkin dilaksanakan karena kegiatan tersebut mengumpulkan banyak orang.
Meskipun demikian, Rektor memastikan bahwa hal tersebut tidak mengurangi makna kelulusan bagi setiap alumni Unsyiah.
"Kita paham, bagi sebagian orang wisuda adalah momen yang sangat berharga. Tapi kondisi sekarang tidak memungkinkan untuk melaksanakan hal itu. Namun percayalah, Unsyiah tetap bangga dan mengapresiasi setiap lulusannya," ucap Rektor.
Di sisi lain, Rektor menegaskan, peniadaan wisuda ini juga bertujuan agar lulusan Unsyiah bisa segera mendapatkan ijazah. Dengan demikian, mereka bisa memanfaatkan ijazah tersebut untuk mencari kerja atau hal lainnya. Tanpa harus menunggu prosesi wisuda yang belum bisa dipastikan pelaksanaannya.
"Kalau wisuda ditunda, maka otomatis ijazah tidak bisa diberikan. Jadi kita putuskan untuk meniadakan wisuda kali ini, sehingga lulusan Unsyiah bisa segera memiliki ijazah mereka," ucap Rektor.
Namun Rektor juga mengungkapkan, sekiranya kondisi telah kondusif sehingga wisuda periode Mei-Juli bisa dilaksanakan pada Agustus nanti. Maka lulusan periode Fabruari-April 2020 ini, boleh mendaftarkan dirinya untuk mengikuti wisuda pada bulan Agustus.
Unsyiah melalui Surat Edaran Rektor telah memperpanjang masa pencegahan penyebaran Covid-19 di lingkungan kampus, yang sebelumnya sampai 30 Maret 2020 diperpanjang sampai akhir semester genap 2019/2020. Akibatnya, kegiatan akademik di kampus dihentikan pada masa itu. dilansir RMOL.ID. [ogi]
- Gubernur Bengkulu Kukuhkan Gugus Tugas Daerah Bisnis & HAM Di Pemprov Bengkulu
- Gubernur Rohidin Minta Segera Realisasikan Anggaran Penanganan Covid-19
- Sebelum Covid-19 Bermutasi dengan SARS, CDC Ingatkan Agar Vaksinasi Dipercepat