Koni Bengkulu Siapkan 15 Cabor Ikut PON Papua

Rakerprov Koni Bengkulu/RMOLBengkulu
Rakerprov Koni Bengkulu/RMOLBengkulu

Memastikan kesiapan para atlet yang akan bertanding di Pekan Olahraga Nasional (PON) pada Oktober mendatang, KONI Provinsi Bengkulu Rabu pagi (19/5) menggelar Rapat Kerja Provinsi (Rakerprov) Bengkulu tahun 2021.


Bertempat di Hotel Mercure Bengkulu, Rakerprov Koni Bengkulu ini dilakukan secara virtual dengan menghadirkan seluruh pengurus kabupaten/kota serta  tersambung langsung oleh Ketua Koni Pusat yakni Marciano Norman.

Dikatakan Pelaksana Tugas (Plt) Ketua Koni Provinsi Bengkulu, Sanuludin.  Rakerprov Koni Bengkulu ini merupakan agenda yang penting, salah satunya membahas kesiapan keberangkatan para kotingen Bengkulu pada kegiatan PON 2021 di Papua.

Selain itu, Koni Bengkulu juga akan mematangkan jumlah atlet dan beberapa cabang olahraga (cabor) yang akan berangkat ke PON Papua pada Oktober mendatang.

"Mengingat keterbatasan anggaran, maka tidak semua cabor bisa kita berangkatkan dan hanya yang berpotensi meraih medali emas, perak atau pun perunggu yang bisa diberangkatkan," kata Sanuludin, Rabu (19/5) kepada RMOLBengkulu.

Selain menseleksi cabor-cabor yang berpotensi meraih kemenangan. KONI Provinsi Bengkulu juga memangkas beberapa atlet dari setiap cabor.  

Sanuludin menuturkan, pemangkasan itu dilakukan mengingat anggaran dana sebesar 4 miliar yang telah disiapkan untuk PON 2021 tidak cukup untuk mengakomodir seluruh cabor maupun atlet Bengkulu untuk ikut dalam PON Papua tahun 2021.

Pertimbangan lainnya adalah situasi keamanan Papua yang saat ini masih mengkhawatirkan serta pandemi covid-19 yang belum juga berakhir. 

"Kita memutuskan hanya 32 atlet yang akan diberangkatkan dan bertanding di ajang PON Papua," sambungnya.

Disisi lain, Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah memberikan apresiasi atas Rakerprov Koni Bengkulu yang dalam hal ini membuktikan keseriusannya dalam ajang PON Papua tahun 2021 yang akan digelar Oktober mendatang.

Serta memastikan Provinsi Bengkulu tidak hanya ikut berpartisipasi dalam ajang PON Papua melainkan ikut mensukseskan ajang bergensi bidang olahraga ini dengan membawa kemenangan bagi Provinsi Bengkulu.

"Kita berharap seluruh kontingen Bengkulu dapat melaksanakan kompetisi secara baik, secara sehat dan aman," tutup Rohidin Mersyah. 

Diketahui,  KONI Provinsi Bengkuku, memberangkatkan 49 kontingen terdiri dari 32 atlet 17 pelatih. Serta Cabor Bulutangkis dengan keberangkatan mandiri sebanyak 5 atlet dan 2 pelatih. 

Dimana dari jumlah tersebut terdiri dari 14 cabang olahraga (Cabor) dibiayai pemerintah dengan anggaran sebesar Rp4 miliar, dan 1 cabor bulu tangkis berangkat dengan biaya sendiri. [ogi]