RMOL. Komisi II DPRD Kota Bengkulu terus menjalankan fungsi pengawasannya. Salah satunya yaitu melakukan pengawasan terhadap peningkatkan mutu dan kualitas infrastruktur pembangunan jalan dan drainase yang ada di Kota Bengkulu. Dengan melakukan sidak di jalan RT 04 Kelurahan Semarang, dan RT 02 Kelurahan Pasar Melintang Kota Bengkulu.
- Perdana 109 Peserta, Trail Run SPN Polda Bengkulu Sukses
- Busyet! Holywings Siapkan Bonus Rp 1 Miliar Untuk Timnas Indonesia Jika Juara AFC
- DPRD Provinsi Gelar Paripurna Pandangan Umum Fraksi 3 Raperda
Baca Juga
RMOL. Komisi II DPRD Kota Bengkulu terus menjalankan fungsi pengawasannya. Salah satunya yaitu melakukan pengawasan terhadap peningkatkan mutu dan kualitas infrastruktur pembangunan jalan dan drainase yang ada di Kota Bengkulu. Dengan melakukan sidak di jalan RT 04 Kelurahan Semarang, dan RT 02 Kelurahan Pasar Melintang Kota Bengkulu.
Ketua Komisi II DPRD Kota Bengkulu, Suimi Fales mengatakan, perbaikan drainase di RT 04 Kelurahan Semarang sudah dimasukkan pada anggaran 2016, hanya saja saat ini masih menunggu proses tender.
“Untuk mengatasi permasalahan jalan, dewan kota telah menyampaikan kepada PPTK Kota Bengkulu, agar alokasi perbaikan jalan dapat segera dimasukkan pada anggaran perbaikan APBD-P tahun 2016 ini,†kata, Suimi politisi PKB tersebut, Selasa (19/7/2016).
Kemudian, lanjut Suimi, proses perbaikan drainase maupun jalan ini akan dapat diselesaikan tepat waktu pada tahun 2016, mengingat proses tender pengerjaannya saat ini sudah mulai berjalan.
Ditambahkan anggota Komisi II DPRD Kota Bengkulu, Hamsi, dirinya menilai kelemahan karena akibat pihak eksekutif Dinas PU Kota Bengkulu kurang tanggap dan peka untuk menyikapi persoalan ini.
“Setiap warga masyarakat di Kota Bengkulu itu berhak mendapatkan hak seperti memiliki akses jalan yang baik, mereka semua juga membayar pajak, sama seperti kita semua,†ucap Hamsi politisi PDIP tersebut. [R90/ADV]
- Wabup Bengkulu Utara Borong Takjil Pasar Bedug Argamakmur
- Ni Nengah Widiasih Sumbang Medali Pertama Paralimpiade Tokyo 2020
- Perizinan Liga 1 Masih Digodok Polisi