Bantuan Terus Mengalir, Babe MaMan Bantu Petani Gagal Panen

RMOLBengkulu. Bantuan terus mengalir bagi 26 warga di Desa Tabeak Kauk, Kecamatan Lebong Sakti, Kabupaten Lebong. Kali ini datang dari Bank Bengkulu Cabang Muara Aman (BaBe MaMan). 

Bantuan itu sebagai bentuk kepedulian mengingat sebagian petani mengalami gagal panen, belum lama ini. Disalurkan langsung Kepala BaBe Maman, Roby Wijaya beserta rombongan dan diterima langsung Kades Tabeak Kauk, Lahmudin, Rabu (13/2) siang.

Kepala BaBe MaMan, Roby Wijaya, mengungkapkan, ini dilakukan setelah serangkaian bencana banjir yang menghilangkan mata pencaharian warga setempat. 

Bantuan berupa mie instan 20 dus, 30 dus air minum, dan 2 karpet telur ayam. "Kita juga dapat info kalau warga Tabeak Kauk ada yang gagal panen. Makanya, kita turun langsung," kata Roby, di lokasi.

Dia mengaku, bukan hanya kebutuhan makanan serta minuman saja yang dibutuhkan oleh korban banjir. Tapi yang lebih utama bagaimana pisikologi para korban, rela menerima cobaan ini supaya mereka bisa bangkit lagi pasca banjir.

"Kita berkomitmen sebagai salah satu perbankan milik daerah, hadir untuk saling membantu warga disini. Walaupun tidak seberapa, paling tidak bantuan ini bisa membantu meringankan beban mereka," demikian Roby.

Sementara itu, Kades Tabeak Kauk, Lahmudin, yang mewakili warga mengucapkan terima kasih kepada pihak BaBe MaMan atas bantuan yang diberikan untuk warganya tersebut.

"Kami mengucapkan terima kasih kepada Bank Bengkulu yang telah membantu warga kami yang terkena musibah. Semoga kepedulian Bank Bengkulu ini sangat memberikan manfaat bagi para korban," tutupnya.

Sebelumnya, Kamis (7/2) pagi 18 hektare sawah milik 26 warga di Desa Tabaeak Kauk terendam. Sehingga, menyebabkan sejumlah petani gagal panen. Kondisi itu terjadi usai hujan dengan intensitas tinggi, Rabu (6/2) malam. Sehingga, menyebabkan aliran sungai Bioa Baes meluap. [adv]