Aduh... Truk Masuk Jurang Kelima Kalinya Di Tebing Talang Ulu

Tampak truk tak kuat menanjak mundur dan masuk jurang/RMOLBengkulu
Tampak truk tak kuat menanjak mundur dan masuk jurang/RMOLBengkulu

Kecelakaan lalulintas (laka) tunggal kembali terjadi pada satu unit truk muatan semen di tanjakan Desa Talang Ulu Kecamatan Lebong Utara Kabupaten Lebong, sekitar pukul 13.05 WIB, Selasa (16/8).


Dari pantauan awak media dilapangan, terdapat satu unit truk pengangkut semen dengan Nomor Polisi BD 8776 KF terguling di jurang sedalam lebih kurang 5 meter di Desa Talang Ulu.

Tapi sayanganya, hingga berita ini diterbitkan belum diketahui siapa pengemudi. Sementara itu, pihak Kepolisian Satuan Lalulintas Polres Lebong sudah berada di lokasi untuk melakukan evakuasi.

Kabid Pencegahan dan Kesiapsiagaan, Hendera didampingi Analis Kebencanaan BPBD, Masayu Uminil Hana yang berada di lokasi membenarkan peristiwa laka tunggal tersebut.

Peristiwa berawal saat truk muatan semen itu berangkat dari Rejang Lebong menuju Lebong, persisnya Kecamatan Lebong Atas.

Dugaan sementara, kecelakaan itu diakibatkan truk yang bermuatan Semen itu tidak kuat menanjak, sehingga truk mundur dan terjadilah kecelakaan tersebut.

"Sebelumnya, pada tempat yang sama juga terjadi beberapa kali kecelakaan tunggal pada truk. Hal itu didasari lantaran truk tidak kuat menanjak," ujarnya.

Sementara itu, Kasat Lantas AKP Lilik Sucipto, belum merespon terkait insiden tersebut. Beruntung, Kabag Ops Polres Lebong, Kompol Mulyadi MR menjelaskan, kejadian laka tunggal di tanjakan Talang Ulu itu sudah kelima kalinya terjadi.

Bahkan, truk bermuatan tinggi disarankan untuk masuk jalur lain atau jalur lintas Kelurahan Pasar Muara Aman, untuk menghindari tanjakan tersebut.

"Kita imbau agar truk bermuatan lebih berhati-hati dan disarankan untuk truk yang bermuatan agar melewati jalur pasar atau tidak melewati jalur ini," ingat Kabag Ops.

Menurutnya, kendaraan truk tersebut telah dievakuasi dengan cara ditarik dan didorong secara manual. Sedangkan, untuk muatan semen yang berceceran di badan jalan diangkut kembali ke truk lainnya. "Kita sudah perintahkan personil kita untuk menuju TKP dan melakukan proses evakuasi," tuturnya.