Acara Puncak Peringatan Hari Kartini Di Halaman Rumah Soekarno

Dalam rangka memperingati hari kartini yang jatuh pada tanggal 21 april yang lalu Pemerintah Provinsi Bengkulu mengelar acara puncak peringatan hari kartini yang di laksanakn di halaman rumah Soekarno.


Dalam rangka memperingati hari kartini yang jatuh pada tanggal 21 april yang lalu Pemerintah Provinsi Bengkulu mengelar acara puncak peringatan hari kartini yang di laksanakn di halaman rumah Soekarno.

Peringatan hari kartini yang bertajuk "Dengan Semangat Kartini Semangat Eksplorasi Hasanah Budaya Bangsa" ini di hadiri oleh plt Gubernur yang dalam hal ini di wakili oleh Asisten II bidang perekonomian dan pembangunan provinsi Bengkulu Yuliswani, penjabat Walikota Bengkulu Budiman ismaun, Anggota DPD RI, Organisasi wanita se provinsi Bengkulu, serta perangakat oraginsasi perangkat daerah (OPD) Provinsi Bengkulu.

Ketua panitia Asmeri Yuswita, dalam kata sambutannya menyampakain tujuan pelaksanaan peringatan hari kartini ini yaitu untuk mengenang dan mengharagai perjuangan Raden Ajeng Kartini terhadap emansipasi wanita, memberikan motivasi kaum Kartini Bengkulu agar bersemangat untuk meningkatkan kualitas dirinya, serta membantu memperkenalkan hasanah budaya Bengkulu kepada masyarakat.

Dalam rangka memeriahkan peringatan hari Kartini ini Organisasi Wanita di Provinsi Bengkulu yang bekerjasama dengan dinas (Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak(P3A) dan PPKB telah melaksanakan beberpa kegiatan.

Kegiatan tersebut diantaranya yaitu, diskusi tematik bersama staf khusus menteri PPA dengan perguruan tinggi se Provinsi Bengkulu, seminar parentim bagi ibu-ibu warga kelurahan Pondok Besi, Sosialisasi pencegahan pernikahan dini di tingkat SLTP dan SLTS, pelatihan bagi 55 kelompok ekonomi, Lomba kartini Idol, dan yang terakhir pembagian doorprise atau paket hari kartini kepada sosok perempuan hebat di Bengkulu.

Dihari peringatan kartini ini Yuliswani yang mewakili Plt Gubernur dalam kata sambutannya meyampaikan dan juga menegaskan bahwasannya perlu adanya koreksi terhadap kaum laki-laki ketika berpartisipasi dalam kegiatan yang di laksanakan oleh kaum perempuan, karena hakekatnya Kedudukan perempuan dan laki-laku itu sama.

"Saya berkomentar sedikit terkadang bapak-bapak kalau menghadiri acara ibu-ibu suka malas ikut, tetapi kalau acara bapak-bapaknya, ibu-ibunya harus ikut, ini yang perlu di koreksi juga" tegas Yuliswani (25/4). [lia/adv]



Penampilan atraksi pemain musik dol dari Ibu-ibu KNPI Provinsi Bengkulu




Tampak tamu undangan yang hadir



Tampak ibu-ibu Badan Kerja sama Organisasi Wanita (BKOW)