RMOLBengkulu. Proses seleksi calon Komisioner KPU Kabupaten Kaur periode 2018-2023 kembali dilanjutkan. Sekitar pukul 08.00 WIB kemarin sebanyak sembilan calon kembali dites. Kali ini mereka dilakukan tes kesehatan di RSM Yunus Bengkulu.
- Pileg 2019 Perindo Kaur Target Pimpinan DPRD
- TMMD Permudah Akses Perekonomian Masyarakat Bengkulu Utara
- BPD Tak Pernah Dilibatkan, Penegak Hukum Diminta Selidiki DD Gunung Agung
Baca Juga
RMOLBengkulu. Proses seleksi calon Komisioner KPU Kabupaten Kaur periode 2018-2023 kembali dilanjutkan. Sekitar pukul 08.00 WIB kemarin sebanyak sembilan calon kembali dites. Kali ini mereka dilakukan tes kesehatan di RSM Yunus Bengkulu.
Anggota Tim Seleksi KPU Kaur Saadah Mardliyati mengatakan, bahwa dalam proses seleksi kesehatan diserahkan sepenuhnya ke pihak RS M Yunus Bengkulu. Akan tetapi ada yang menarik dalam pemeriksaan bagi calon KPU kali ini. Dimana semua biaya ditanggung KPU Provinsi. Sedangkan sebelumnya ditanggung peserta.
"Jadi kami serahkan ke rumah sakit untuk melakukan pemeriksaan secara profesional," ujar Saadah kemarin (11/7).
Dikatakanya bahwa hasil tes kesehatan akan digabungkan dengan hasil tes wawancara. Sebelumnya juga calon akan diperiksa kejiwaanya.
"Diharapkan anggota KPU terpilih nantinya benar benar yang memiliki kemampuan. Terutama kesehatanya. Karena Kaur memiliki keunikan dari daerah lainnya. Bahkan di Pilkada sering banyak masalah. Mulai dari bakar membakar serta perhitungan surat suara ulang. Nah ke depan tentu harus lebih baik," kenangnya.
Sementara Tim dari RSM Yunus Bengkulu dr Lopi Fernandes mengatakan, pemeriksaan mulai dari check up, poli mata, darah, urine, serta gigi dan penyakit dalam.
"Hasilnya akan disampaikan ke timsel dua hari kemudian. Dan peserta bisa menanyakan hasil pemeriksaan kesehatanya masing-masing. Sehingga tim dokter akan memberikan resep. Akan tetapi untuk obatnya karena tidak ditanggung pemerintah maka tentu dibebankan kepada peserta," ujar Lopi. [ogi]
- Pileg 2019 Perindo Kaur Target Pimpinan DPRD
- TMMD Permudah Akses Perekonomian Masyarakat Bengkulu Utara
- BPD Tak Pernah Dilibatkan, Penegak Hukum Diminta Selidiki DD Gunung Agung
