RUPS Tahun Buku 2022, Laba Bersih Bank Bengkulu Tembus Rp 114 Miliar 

Rapat umum pemegang saham (RUPS LB) Tahunan Buku Tahun 2022 di Gedung Graha Lantai 7 Bank Bengkulu Pusat, Jumat (10/3), dengan mengundang seluruh kepala daerah di Provinsi Bengkulu/RMOLBengkulu
Rapat umum pemegang saham (RUPS LB) Tahunan Buku Tahun 2022 di Gedung Graha Lantai 7 Bank Bengkulu Pusat, Jumat (10/3), dengan mengundang seluruh kepala daerah di Provinsi Bengkulu/RMOLBengkulu

Bank Pembangunan Daerah (BPD) alias PT Bank Bengkulu menggelar acara rapat umum pemegang saham (RUPS LB) Tahunan Buku Tahun 2022 di Gedung Graha Lantai 7 Bank Bengkulu Pusat, Jumat (10/3), dengan mengundang seluruh kepala daerah di Provinsi Bengkulu.


Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah mengatakan, berdasarkan hasil dari RUPS bahwa semua pemegang saham Bank Bengkulu menerima dan menyetujui atas laporan perhitungan laba Bank Bengkulu tahun 2022.

"Alhamdulillah, dari perhitungan laba bersih Bank Bengkulu tahun 2022, telah meningkatkan sebesar 30 persen ketimbang di tahun 2021 lalu," ungkap Rohidin Mersyah dalam keterangan resmi yang diterima RMOLBengkulu, Jum'at (10/3).

Dia menambahkan, dalam RUPS ada beberapa masukan dan saran dari pemegang saham untuk meningkatkan pelayanan dan Informasi Teknologi (IT) di Bank Bengkulu.

"Ada beberapa masukan terkait perluasan dan peningkatan mutu  layanan kepada nasabah," tuturnya.

Berikutnya, mengenai pembahasan pergantian komisaris Bank Bengkulu dijabat Ridwan Nurazi yang sebentar lagi akan berakhir pada tahun 2023.

"Jabatan Pak Ridwan Nurazi sebagai Komisaris sudah sejak tahun 2018-2023 ini, sehingga butuh pergantian dan pemilihan ulang Komisaris melalui Otoritas Jasa Keuangan (OJK)," jelasnya.

Sementara itu,, Direktur Bank Bengkulu Pusat Muhammad Irfan menuturkan, kinerja keuangan Bank Bengkulu tahun 2022 telah tumbuh mencapai persentase sebesar 30 persen dan pencapaian laba bersih Bank Bengkulu sekitar Rp 114 Miliar.

"Sesuai dengan yang dicadangkan oleh saya di awal, terkait kinerja keuangan target mencapai 130 persen dan di RUPS tahun 2022 ini telah tumbuh mencapai 30 persen," jelasnya.

Muhammad Irfan menarget, angka kredit di Bank Bengkulu akan digenjot tetap tumbuh sesuai perencanaan yang telah disiapkan pada tahun 2023. "Target kita di tahun 2023 ini, kredit maupun posisi dalam akan tumbuh mencapai 6 persen," pungkasnya.