Isu Pengklaiman Rekom Golkar, Ini Tanggapan Hijazi

RMOLBengkulu. Terkait isu pengklaiman rekomendasi Partai Golkar, bakal calon Gubernur Bengkulu Ahmad Hijazi mengatakan, hal itu dianggap biasa, isu pengklaiman rekomenadasi Parpol itu menurutnya sebuah dinamisasi politik yang selalu berubah-ubah.


RMOLBengkulu. Terkait isu pengklaiman rekomendasi Partai Golkar, bakal calon Gubernur Bengkulu Ahmad Hijazi mengatakan, hal itu dianggap biasa, isu pengklaiman rekomenadasi Parpol itu menurutnya sebuah dinamisasi politik yang selalu berubah-ubah.

"Isu, opini prediksi itu sah-sah saja dan wajar-wajar saja karena politik itu dinamis sekali, tidak ada yang mengklaim ada yang sudah punya rekom, satupun tidak ada yang punya rekom," kata Hijazi dikonfirmasi RMOLBengkulu, Minggu (28/6).

Menurut Hijazi yang merupakan kader senior Partai Golkar tersebut, sampai saat ini belum ada satupun kandidat atau bakal calon Gubernur yang mendapatkan rekomendasi Parpol, termasuk dirinya sendiri.

Terkait dengan penjajakan partai yang dilakukan dirinya untuk maju di Pilgun 2020 berpasangan dengan Anarulita Muchtar sendiri menurut dia saat ini terus berjalan, dirinya terus melakukan komunikasi semua Parpol yang dirinya daftar sebelumnya kecuali Partai Amanat Nasional (PAN).

"Patut saya lakukan (komunikasi,red) karena saya kan butuh dukungan, pasti saya lakukan kesemua partai, kecuali PAN karena saya tidak daftar di PAN," beber Hijazi yang saat ini menjabat sebagai Bupati Rejang Lebong.

Sejauh ini sendiri dia membeberkan, ada sejumlah Parpol yang sudah berkomitmen untuk mengusung pasangannya untuk maju di Pilgub 2020, dengan jumlah kursi memenuhi syarat minimal.

"Yang komitmen sudah ada, lebih kurang tujuh kursi yang siap mengusung, Insaallah," pungkasnya. [tmc]