RMOLBengkulu. Banyak cara dilakukan memperingati Hari Santri Nasional, Minggu (21/10) ribuan santri di Kecamatan Sukorejo mengikuti Pawai Ta'aruf.
- Ditjen Imigrasi Capai PNBP Terbesar Sepanjang Sejarah, Santosa: Sinergikan Layanan & Pengawasan Keimigrasian
- Menaker: THR Paling Lambat Dibayar H-7 Sebelum Lebaran
- Bangun Bengkulu, Plt Gub Gandeng Pers
Baca Juga
RMOLBengkulu. Banyak cara dilakukan memperingati Hari Santri Nasional, Minggu (21/10) ribuan santri di Kecamatan Sukorejo mengikuti Pawai Ta'aruf.
Pawai yang diikuti 60 kelompok dengan jumlah peserta mencapai 5.000 orang itu diadakan Rabhital Ma'ahid Islamiyah (RMI) Nahdlatul Ulama, Kecamatan Sukorejo.
"Aku engga capek, seneng kok," kata murid TK ABA 10, Muhammad Fatih Fauzi.
Ketua RMI kecamatan Sukorejo, Muhammad Reza Pahlevi menyebut peserta berasal dari TPQ, Madin, Pondok Pesantren, Badan Otonom NU dan sejumlah lembaga di NU.
Ia menyatakan, dalam rangka memaksimalkan hari libur, maka para santri diminta menyambut HSN.
"Temanya adalah bersama santri damailah negeri, kalau dari PBNu dedikasi santri untuk indonesia mandiri," ujarnya.
Reza berharap para santri bisa terus belajar, bekerja dan ikut serta membangun Indonesia di wilayah masing-masing.
- Diprotes, Harga Tiket Pesawat Turun Drastis
- Program Pemutihan Pajak Tetap Lanjut, Sekdaprov: Tapi, Masih Menunggu Aturan Kapolri
- Gunung Anak Krakatau Meletus 56 Kali Hari Ini, Status "Waspada" Sudah Sejak 2012
