RMOLBengkulu.Ekonom senior DR Rizal Ramli membeberkan bahwa ekspansi yang tidak diimbangi dengan perhitungan matang menjadi penyebab mahalnya tiket pesawat.
- Kemenkumham Bengkulu Lakukan Penilaian 40 Kades dan Lurah Peserta Paralegal Justice Award 2024
- PPKM Pekan Ini Dibagi Dalam 3 Instruksi Mendagri, Berikut Daftar Pembagian Wilayahnya
- Mendagri Minta Satpol PP Daerah Pelototi Jam Makan Pengunjung
Baca Juga
RMOLBengkulu. Ekonom senior DR Rizal Ramli membeberkan bahwa ekspansi yang tidak diimbangi dengan perhitungan matang menjadi penyebab mahalnya tiket pesawat.
Maksud pria yang akrab disapa RR itu adalah pembelian pesawat hingga ratusan unit yang dilakukan Garuda dan Lion Grup dengan sistem pembayaran utang.
Dia mencatat Lion telah beli 400 pesawat lebih dan Garuda sekitar 200-an dengan utang yang sangat besar.
"Akibatnya leverage ketinggian, ini mengakibatkan mereka kesulitan cash flow atau arus kas," terangnya dalam talkshow di TV One beberapa waktu lalu.
Sebagai solusi, RR meminta kedua maskapai itu untuk melakukan restrukturisasi utang untuk bisa mempertahankan sumber daya yang ada.
"Kedua, pemerintah kira-kira internal rate of return dalam airlines bisnis 11 persen dalam dolar AS, baru bicara harga," terangnya dilansir RMOL.id.
Selanjutnya, mantan Menko Kemaritiman itu meminta agar bahan bakar pesawat, avtur dibiki kompetitif.
- Kemenkuham Bengkulu Sosialisasi Paspor Elektronik Ri Pemkab Benteng
- Foto Penumpang Kereta Mirip Pak Harto Viral Dan Bikin Heboh
- Kemenkuham Bengkulu Canangkan Pelayanan Publik Berbasih HAM