Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Lebong, meminta kepada Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lebong, untuk bisa melakukan lelang proyek diawal tahun. Terutama pada proyek-proyek besar yang dialokasikan pada tahun 2022 ini.
- Solar Terbatas, Petani Keluhkan Tak Bisa Operasikan Mesin 'Erek'
- Pemkab Lebong Berangkatkan 60 Kafilah, Ikuti Lomba MTQ Tingkat Provinsi
- Periode Januari-Juli, 473 Peristiwa Nikah Di KUA
Baca Juga
Wakil Ketua (Waka) II DPRD Lebong, Popi Ansa mendukung OPD teknis untuk mempercepat proses tender. Itupun untuk menghindari keterlambatan pekerjaan. Agar pembangunan selesai tanpa waktu.
"Diharapkan kegiatan dapat dilakukan proses tender lebih awal dan perusahaan yang menang lelang haruslah memang memiliki fasilitas penunjang, utamanya berada dekat atau di wilayah Lebong," ujarnya pada Jum'at (14/1).
Menurut Popi, proses tender di awal tahun penting agar pekerjaan-pekerjaan fisik maupun pengadaan barang dan jasa bisa segera dikerjakan dan segera dirasakan manfaatnya.
Selain itu, lanjut Popi, proses lelang di awal tahun sekaligus mengantisipasi tidak terealisasinya program akibat gagal lelang.
“Kalau di awal tahun, jika terjadi gagal tender bisa diulang lagi pada waktu berikutnya. Berbeda jika dilaksanakan di akhir tahun, maka tidak ada waktu lagi untuk melaksanakan tender ulang,” tuturnya.
- Ops Patuh Nala 2021, Kapolres Minta Pengendara Disiplin Terapkan Prokes
- Dandim 0409 Rejang Lebong Berharap Wartawan Tetap Bersinergi dengan TNI
- TPP ASN Enam OPD Sudah Cair