Update Covid-19 Lebong, 28 Orang Sembuh, 5 Positif Terpapar Corona

Tampak petugas kesehatan saat pengambilan swab di Kantor Inspektorat Lebong, belum lama ini/RMOLBengkulu
Tampak petugas kesehatan saat pengambilan swab di Kantor Inspektorat Lebong, belum lama ini/RMOLBengkulu

Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Lebong, memastikan per hari Minggu (25/4) terjadi penambahan kasus terkonfirmasi positif berjumlah 5 orang dan 28 orang dinyatakan telah menjalani isolasi mandiri alias sembuh.


Berdasarkan data dari Tim Gugus Tugas Covid-19 Provinsi Bengkulu, dengan penambahan kasus tersebut, maka secara keseluruhan kasus komulatif di Lebong terdapat 114  kasus positif corona.

Kadis Kesehatan Lebong, Rachman melalui Kasubid Pengendalian dan Pemberantasan Penyakit (P2P) Dinkes Lebong, Doni Nopriansyah, mengungkapkan, dari total 114 kasus positif Covid-19 di Lebong, dua orang dinyatakan meninggal dunia.

Disamping penambahan kasus positif, tingkat kesembuhan juga menunjukan hasil yang baik dengan 80 orang dinyatakan sembuh atau selesai menjalani isolasi.

"Iya, hari ini ada penambahan 5 kasus. Cuma data (rinci) masih menunggu Dinkes Provinsi," ujar Doni kepada RMOLBengkulu, kemarin (25/4).

Dia mengaku, sejak Kamis (15/4) lalu hingga  Minggu (25/4) kemarin, ada 60 kasus terkonfirmasi Positif Covid-19. Dari jumlah itu, 32 orang masih menjalani isolasi, dan 28 orang lainnya dinyatakan selesai menjalani isolasi alias sembuh.

"Kalau yang masih isolasi itu ada 32 orang. Kalau yang selesai isolasi itu ada 28 orang," bebernya.

Dia menyebutkan, dari jumlah 60 kasus positif baru ini merupakan 58 kasus hasil screening Dinas Kesehatan. Masing-masing, pada Kamis (15/4) sebanyak 11 kasus, Jum'at (16/4) sebanyak 16 kasus, Sabtu (17/4) sebanyak 19 kasus, dan Minggu (18/4) sebanyak 7 kasus, dan Minggu (25/4) sebanyak 5 kasus.

"Kalau 2 kasus lagi itu pengambilan SWAB di RSUD M Yunus pada tanggal 21 April lalu," ungkap Doni.

Lebih jauh, ia menyatakan, pasien yang selesai menjalani isolasi mandiri tidak diambil swab evaluasi lantaran menyita waktu lama.

"Nanti, sekalian ambil surat keterangan selesai isolasi di puskesmas diarahkan untuk pengecekan antigen saja," demikian Doni.