Transparan Membangun Desa, Kades Bandu Agung Libatkan 3 Pilar

RMOLBengkulu. Pembangunan infrastruktur (fisik) penggunaan dana desa pada titik nol, atau awal permulaan kegiatan di Desa Desa Bandu Agung Kecematan Kaur Utara, melibatkan tiga pilar yakni, Bhabinsa, Angota Babinsa (TNI), Bhabinkamtibnas Polsek Kaur Utara, Pendamping Desa dan toko masyarakat supaya lebih terbuka dan transparan.


RMOLBengkulu. Pembangunan infrastruktur (fisik) penggunaan dana desa pada titik nol, atau awal permulaan kegiatan di Desa Desa Bandu Agung Kecematan Kaur Utara, melibatkan tiga pilar yakni, Bhabinsa, Angota Babinsa (TNI), Bhabinkamtibnas Polsek Kaur Utara, Pendamping Desa dan toko masyarakat supaya lebih terbuka dan transparan.

Kegiataan titik nol pekerjaan dana desa menggunakan anggaran 40% tahun 2018 pembangunan jalan rabat beton dengan volume 42x2,0x0,2 meter, 208x3,0x0,2 meter dan 27x1,0x0,2 meter.

Dari pantauan dilapangan terlihat jika aktivitas pembangunan fisik berupa pembuatan cor beton jalan setapak telah dilaksanakan oleh Desa Bandu Agung Kecamatan Kaur Utara.

Tujuan pembangunan tersebut untuk memajukan sentral jalan menuju perekonomian masyarakat lebih baik.

Dikatakan Kades Bandu Agung, Erti Julita, pembangunan titik nol fisik memang harus melibatkan tiga pilar, karena sudah menjadi kentuan aturan yang harus ditaati.

"Supaya dalam setiap kegiatan yang dikerjakan tidak ada yang ditutup-tutupi dan lebih terbuka dan transparan yang bertujuan demi kebaikan kita bersama,” kata Erti. [ogi]