Buku merupakan hal penting bagi peradaban manusia. Atas dasar itu, UNESCO menetapkan peringatan Hari Buku Sedunia atau World Book Day setiap 23 April, yang dimulai di Paris pada 1995.
- KPK: 90 Persen Institusi Pemerintah Masih Sarat Praktek Percaloan Dan Gratifikasi
- OJK Keluarkan Surat, Bank Bengkulu Terancam Menjadi BPR
- Panca Darmawan Pimpin Puluhan Buruh Provinsi Bengkulu Demo Ke Jakarta
Baca Juga
Presenter Najwa Shihab menyampaikan banyak tokoh sastra yang meninggal dunia di tanggal tersebut, seperti Miguel de Cervantes, William Shakespare, Inca Garcilaso de la Vega, William Wordsworth, dan David Halberstam.
"Cara merayakan Hari Buku yang disarankan UNESCO tahun ini adalah membeli buku secara online (karena pandemi), membaca kembali novel lama, dan menyumbang buku ke perpustakaan lokal," kata Najwa melalui akun Instagram miliknya, Jumat (23/4).
Bahkan bagi perempuan yang akrab disapa Nana tersebut, buku adalah sebaik-baiknya sahabat
"Ia menemani kemana pun kita pergi. Ia menasihati kita. Ia membuat kita tertawa tak jarang menangis. Ketika kita mencerca ia diam saja. Ketika kita memuji ia tidak terpengaruh sedikit pun," ungkapnya.
"Jadi rasanya, tidak ada teman yang paling baik dan setia dari buku," tutup Nana yang juga Duta Baca Indonesia, seperti diberitakan Kantor Berita RMOLJakarta.
- 435 Rumah Tak Layak Huni Dibedah Tahun Ini
- Dolar Tembus Rp 15 Ribu, Pemerintah Jatuh
- Ruas Jalan Protokol Di Bengkulu Disemprot Disinfektan