Ketua dan jajaran anggotan Komisi II DPRD kota Bengkulu belum lama ini melakukan sidak ke kawasan wisata Kota Tuo, Kecamatan Sungai Serut. Sidak tersebut bertujuan mengecek kerusakan dari amblasnya salah satu objek wisata tersebut.
- Indonesia Gemilang Saat Dipimpin SBY
- Klasik, Hasil Reses DPRD Masih Didominasi Permasalahan Infrastruktur
- Pertemuan Prabowo dan Surya Paloh Sepakat Usung Capres Masing-masing
Baca Juga
Ketua Komisi II DPRD Kota Bengkulu, Nuzuluddin mengatakan kerusakan ini bukan karena kesalahan alam, melainkan konstruksi.
“Dari yang kami amati kerusakan ini sepertinya bukan karena alam melainkan kesalahan konstruksi sepertinya,” katanya kepada awak media, Kamis (30/03).
Namun, Nuzuludin tidak ingin berspekulasi terlalu jauh terkait hal tersebut. la menyebut jika pihaknya menyerahkan hal tersebut ke DPUPR.
"Untuk kerusakan lebih lanjut lagi kami kurang paham, hal ini kami serahkan pada ahlinya dinas PUPR dan semoga cepat dibenahi setiap kerusakannya,” sambungnya.
Sidak hari ini diikuti oleh sejumlah instansi, seperti Camat, Lurah, dan perwakilan PERKIM. Mereka juga bersosialisasi dengan masyarakat sekitar dan menanyakan kondisi mereka terkait adanya amblasan badan sungai tersebut.
Mereka juga berharap dalam satu sampai dua hari ini mereka bisa menemukan yang menjadi titik masalah dari kerusakan jembatan kota tua ini.
“Kami berharap dalam satu dua hari ini titik dari permasalahan kerusakan akan segera ditemukan agar penanganannya terlaksana secara maksimal,” pungkasnya. [***]
- Nyoblos Di TPS 8 ESD Kalah
- Hati-Hati!!, Terbukti Money Politik Bisa Dipenjara 72 Bulan
- Saksi Paslon Nomor 4 Tak Tanda Tangan Rekapituasi KPU Kota Bengkulu