Resah, Warga Minta Polisi Amankan Seluruh Penjual Miras

Berbagai jenis miras berhasil diamankan Polisi/ist
Berbagai jenis miras berhasil diamankan Polisi/ist

Operasi Pekat Nala 2022 saat ini terus gencar dilakukan jajaran Polres Bengkulu Selatan (BS) bahkan dari kegiatan tersebut ratusan botol minuman keras (miras) berhasil diamankan.


Dari pelaksanaan operasi tersebut, diwilayah Kota Manna dan Pasar Manna terus membuahkan hasil. Namun demikian, hasil tersebut hanya dari satu titik lokasi dan orang yang sama terjaring operasi, oleh karena itu pemberantasan miras terkesan tidak maksimal. Sebab, diduga masih banyak lagi penyedia atau penjual miras belum ditertibkan.

Begitu juga yang disampaikan salah satu warga kepada awak media, menurutnya sasaran operasi hanya dilakukan  diwilayah Pasar Bawah saja.

Padahal, kata dia khususnya di Kecamatan Kota Manna dan Pasar Manna ini cukup banyak warung atau tempat hiburan malam yang menyediakan atau menjual miras tersebut.

"Saya penasaran, kenapa yang terjaring hanya itu-itu saja. Padahal banyak yang menjual dan menyediakan miras ini, seperti didaerah tugu hiu, duayu, wilayah sekitar Pasar Ampera, Tanah Lapang, jalan Jendral Sudirman, batang bangau, Kutau dan wilayah Ibul. Ya, kalau dihitung mungkin jumlahnya puluhan lebih," katanya sembari meminta namanya tidak disebutkan.

Menyikapi hal ini Ketua Divisi Hukum dan Kriminal Sekber Media Online (SMO) Aseptori angkat bicara. Menurutnya apa yang telah dilaksanakan oleh pihak Kepolisian sangat membanggakan, bahkan dirinya sangat mengapresiasi keberhasilan jajaran Polres BS dalam upaya pemberantasan miras.

Sebab, katanya minuman mengandung alkohol tersebut dapat berdampak ke hal yang negatif ditengah masyarakat.

"Kita sangat mendukung pihak Kepolisian melakukan pemberantasan peredaran miras dan pencegahan tindak kriminal dalam operasi pekat Nala ini. Namun, sangat disayangkan dan menjadi pertanyaan, kenapa yang berhasil terjaring terkesan hanya pada satu titik warung atau tempat hiburan malam saja yang berhasil diamankan," ujar Asep nama sapaannya.

Ditambahkannya, tempat penjual miras sudah banyak diketahui, bahkan ada yang sudah menjadi rahasia umum di suatu tempat yang menjadi penjual.

"Sudah menjadi rahasia umum, ada lebih dari puluhan titik, warung atau tempat hiburan malam di Bengkulu Selatan ini. Dan lokasi tersebut diduga kuat juga menjual miras," jelasnya.

Oleh karena itu, ia berharap tindakan serius dan tidak pandang bulu dari pihak berwajib dalam memberantas peredaran miras di Bumi Sekundang.

"Jangan sampai nantinya, timbul isu atau opini di masyarakat bahwa warung yang selalu terjaring razia ini memang sudah menjadi target rutin atau sekedar memenuhi laporan dari oknum atau pihak tertentu," tutupnya.