RMOLBengkulu. Sehari setelah Pilgub Lampung 2018, ratusan massa aksi protes terhadap praktek politik uang yang diduga dilakukan paslongub Arinal Djunaidi-Chusnunia.
- Hari Kesembilan, Bacaleg Lebong Masih Misterius
- KPU: Kotak Kosong Menang, Pemerintah Tunjuk Plt
- Helmi Hasan Menang Di TPS 3 Sido Mulyo
Baca Juga
RMOLBengkulu. Sehari setelah Pilgub Lampung 2018, ratusan massa aksi protes terhadap praktek politik uang yang diduga dilakukan paslongub Arinal Djunaidi-Chusnunia.
Massa dari tiga paslongub itu mendatangi Kantor Bawaslu Lampung dan Polda Lampung, Kamis siang (28/6/18). Mereka minta kesungguhan kedua lembaga mengusut politik uang.
Ketiga massa yang menuntut pengusutan politik uang itu tim sukses dan simpatisan paslongub M. Ridho Ficardo-Bachtiar Basri, Herman HN-Sutono, dan Mustafa-Ahmad Jajuli.
Rahmat Husein DC, juru bicara cagub Herman HN yang mengkoordinir aksi, mendesak Bawaslu Lampung mengusut segera politik uang yang diduga dilakukan Arinal Djunaidi-Chusnunia.
Di Kantor Bawaslu Lampung, Jl. Morotai No.10-A, Jagabaya II, Wayhalim, Kota Bandarlampung, Ketua Bawaslu Lampung Fatikhatul Khoiriyah menanggapi aksi tersebut.
Dari atas kendaraan kepolisian, Fatikhatul Khoiriyah menyatakan terus memeroses laporan tentang polik uang. Menurut dia, hingga saat ini, ada 11 kasus politik uang.
Di Polda Lampung, massa juga menuntut kesungguhan aparat kepolisian yang tergabung dalam Gakkumdu Lampung untuk membuktikan janji pilkada bersih. dikutip RMOLLampung.[ogi]
- Usai Dideklarasikan, Anies Akui PKS Terima Banyak Tekanan hingga Ancaman
- PKS Masih Doyan Berkoalisi dengan Gerindra
- Peringatan Milad ke-20, PKS Sentil Soal Capres
