Ketua Umum PW Pemuda Muhammadiyah Jabar, Reza Arfah mengecam aksi penembakan mantan Sekretaris Umum (Sekum) periode 2010-2014, Dr. Rahiman Dani oleh orang tak dikenal (OTK).
- Kalau Pemerintah Cerdas, Mestinya Tunjangan PNS Buat Nyicil Utang
- Bupati Nonaktif Tegal Ki Enthus Meninggal Dunia
- Menko Marves: Ekonomi Indonesia Stabil saat Covid-19 Karena Peran Kades
Baca Juga
Peristiwa itu ini menimpa Rahiman Dani pada Jumat (3/1) siang sebelum Salat Jumat di Bengkulu. Tembakan itu mengenai lengan kiri dan menembus badan Rahiman Dani.
"Mengutuk dan mengecam keras aksi penembakan tersebut sebagai perbuatan yang biadab," kata Reza, dalam keterangan tertulisnya seperti dikutip Kantor Berita RMOL Jabar.
Pihaknya juga menuntut aparat kepolisian untuk segera mengusut tuntas kasus ini dan mengungkap dalang di balik kasus penembakan tersebut.
"Mengajak seluruh elemen Pemuda Muhammadiyah di seluruh Indonesia untuk mendoakan Kanda Rahiman Dani," kata Reza.
Sebagaimana diberitakan Kantor Berita Politik RMOL, kejadian kejadian ini bermula saat Rahiman Dani sedang berjalan dari rumahnya di Gang Kinal Baru, Kelurahan Pematang Gubernur, Kota Bengkulu, menuju Masjid Al Iman.
Dalam perjalanan, dia sempat berpapasan dengan kedua pelaku. Setelah melewati Rahiman Dani, pengendara sepeda motor berbalik arah, dan kembali mendekatinya, lalu melepaskan tembakan.
Saat ini Rahiman Dani sedang berada di RS Raflesia, Bengkulu. Rahimandani merupakan pimpinan Kantor Berita RMOL Bengkulu. Saat ini dia juga menjabat sebagai Wakil Ketua Umum Jaringan Media Siber Indonesia (JMSI).
Rahiman Dani pernah menjadi anggota DPRD Bengkulu dan kini sedang mempersiapkan diri untuk ikut dalam pemilihan Anggota DPD RI dari Provinsi Bengkulu.
- Soal Pemalsuan Dokumen Kitas TKA, Polda Garap GM Hingga Kepala Kantor Imigrasi Bengkulu
- Fraksi Demokrat Ajukan Hak Angket Soal Polisi Aktif Dilantik Pjs Gubernur
- Sesumatera, Kanwil Kemenkumham Bengkulu Gelar Sosialisasi Konversi Penilaian Kinerja Bagi Jabatan Fungsional