Pupuk Kimia Langka, Di Desa Baringin Datar Kotoran Sapi Akan Dirubah Jadi Pupuk Kandang

Kepala Desa Beringin Datar Abian, saat menyampaikan sambutannya pada kegiatan Sosialisasi pengolahan pupuk kandang dan tanaman media polibag/RMOLBengkulu
Kepala Desa Beringin Datar Abian, saat menyampaikan sambutannya pada kegiatan Sosialisasi pengolahan pupuk kandang dan tanaman media polibag/RMOLBengkulu

Desa Beringin Datar Kecamatan Pino Bengkulu Selatan (BS) merupakan salah satu desa yang memiliki ternak Sapi melimpah, oleh karena itu Pemerintah Desa Beringin Datar menggelar sosialisasi pengolahan limbah ternak menjadi pupuk kandang, Kamis (1/9).


Selain ramah lingkungan, pupuk kandang juga cukup bermanfaat dalam pertanian. Apalagi limbah ternak sebagai bahan baku pembuatan pupuk cukup murah dicari, sebab mayoritas warga Desa Beringin Datar ini memiliki ternak Sapi.

Oleh sebab itu, pemerintah desa menggelar kegiatan sosialisasi pengolahan pupuk kandang yang mendatangkan langsung kepala Balai Pelatihan Pertanian (BPP) Batu Bandung kecamatan Pino (BS) Sudarman sebagai narasumber. 

"Kebanyakan warga kami memiliki ternak Sapi, saya rasa sayang kalau limbah dari ternak itu sendiri tidak di manfaatkan, apalagi dari kotoran ternak ini bisa dirubah menjadi pupuk kandang itu akan lebih bermanfaat, selain mengatasi pupuk kimia langka dan mahal dengan pupuk kandang tanaman akan lebih bagus dan sehat," kata Kades Beringin Datar Abian, dalam sambutannya.

Di Desa Beringin Datar ini juga memiliki sektor pertanian yang cukup luas, pasti hal itu harus didukung dengan pupuk agar pertanian mendapatkan hasil yang memuaskan sehingga tercipta ketahanan pangan yang tangguh. 

Setelah sosialisasi tersebut, pemerintah desa berharap apa yang diajarkan dapat membantu warga untuk diterapkan dalam membuat pupuk kandang.

"Kotorannya dimanfaatkan ternaknya dikandangkan, dengan begitu limbahnya dapat bermanfaat ternaknya tidak merugikan orang lain," ujar Kades.

Sementara itu, Camat Pino Surahman mendukung penuh atas inisiasi yang di gagas pemerintah desa, sebab selain berguna untuk meningkatkan pengetahuan masyarakat hal itu juga dapat menertibkan ternak liar.

"Ini sangat bermanfaat, selama ini mungkin kita tidak pernah tahu cara pengolahan kotoran Sapi ini menjadi pupuk kandang yang benar. Semoga ini bisa membantu kita semua dan saya harap bagi yang memiliki ternak jangan diliarkan," tutup Camat saat ikut hadir dalam kegiatan tersebut.

Didampingi kepala BBP Sudarman, masyarakat yang hadir melihat langsung proses pembuatan pupuk kandang

Dalam kesempatan itu pula, budidaya tanaman menggunakan media polibag turut disosialisasikan.