Presiden Tegaskan Biaya Swab PCR Paling Mahal Rp 550 Ribu

Presiden Jokowi/Net
Presiden Jokowi/Net

Biaya swab tes polymerase chain reaction (PCR) di Indonesia yang berkisar Rp 750 ribu menjadi perhatian Presiden Joko Widodo. Sebab, mahalanya biaya Swab PCR itu mempengaruhi target perluasan testing.


Presiden Joko Widodo mengatakan dirinya sudah membicarakan dengan Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin untuk menurunkan harga swab test PCR sekitar Rp 450-Rp550 ribu.

"Cara memperbanyak testing adalah dengan menurunkan harga tes. Saya sudah berbicara dengan Menteri Kesehatan mengenai hal ini. Saya minta agar biaya tes PCR ini berada di kisaran antara Rp 450-550 ribu," demikian keterangan Jokowi dikutip dari Setkab.go.id, Minggu siang (15/8).

Tidak hanya itu, orang nomor satu di Indonesia itu meminta agar hasil dari setiap swab test PCR tidak lebih dari 1x24 jam. Jokowi mengatakan, dalam menangani pandemi Covid-19 dibutuhkan kecepatan.

"Saya minta agar tes PCR bisa diketahui hasilnya dalam waktu maksimal 1×24 jam. Kita butuh kecepatan," ujar Jokowi.

Berdasarkan data yang dirilis Satuan Tugas Penanganan Covid-19 per Sabtu (14/8), untuk kasus meninggal hari ini tercatat bertambah 1.270 kasus. Totalnya kini menjadi 116.366 orang atau sebesar 3 persen dari total kasus positif.

Sementara, kasus positif yang bertambah hari ini sebanyak 28.598 orang. Sedangkan angka tambahan kasus sembuh lebih banyak yaitu 31.880 orang.

Total kasus sembuh di Indonesia kini sudah sebanyak 3.321.598 orang atau sebanyak 86,6 persen dari total kasus positif positif Covid-19 nasional sebanyak 3.833.541 orang.