Pemantauan lapangan terus dilakukan kepolisian terhadap arus mudik lebaran tahun 2023. Hasilnya pergerakan kendaraan dari arah Jakarta menuju ke Timur pulau Jawa terus meningkat.
- "RUU Kesehatan Omnibus Law Mencetak Naker Rawan Mencelakakan Masyarakat"
- BPNT 16.629 Warga Miskin Cair
- Tak Terima Dikritisi, Kepengurusan BEM FH UNIB Dibekukan
Baca Juga
Kabag Penum Divisi Humas Polri, Kombes Nurul Azizah menyampaikan, sudah terjadi kepadatan di sejumlah tol dalam kota seperti, di Tomang, Semanggi, JORR arah Pondok Indah dan pertemuan Tol Elevated Jakarta-Cikampek KM 48.
“Pantauan traffic counting, visual melalui CCTV dan pantauan anggota di lapangan,” kata Kombes Nurul, Rabu malam (19/4).
Nurul memaparkan, dari pantauan traffic counting di KM 50A, pada tiga jam berturut-turut mencapai rata-rata pergerakan kendaraan mencapai 4.567 perjam.
“Traffic counting di Tol Cipali KM 190, palimanan pada tiga jam berturut turut rata-rata mencapai 4.953 per jam, masuk dalam indikator cara bertindak, one way,” beber Nurul seperti dilansir Kantor Berita Politik RMOL.
Untuk mengurai kepadatan, Nurul mengatakan, Polri telah memberlakukan rekayasa lalu lintas dengan menerapkan contra flow di dua lajur dari KM 47 sampai KM 70 gerbang tol Cikampek, yang dimulai pukul 22.45 WIB tadi.
Dengan begitu, Nurul menjelaskan kalau terjadi kepadatan yang serupa di hari kedua mudik lebaran ini maka, one way yang dijadwalkan selesai malam ini, Rabu (19/4) pukul 24.00 akan diperpanjang.
“Perpanjangan rekayasa lalulintas one way diperkirakan akan berkahir pada Kamis 20 April 2023 pukul 12.00 WIB,” ungkap Nurul.
Namun apabila, lanjut dia, pada periode waktu tiga jam sebelum jadwal pengakhiran one way masih terdapat peningkatan volume lalu lintas yang signifikan dari Jakarta ke arah timur, maka dapat dimungkinkan terjadi penyesuaian kembali jadwal pengakhiran rekayasa lalulintas one way.
- Fadli Zon Diterpa Isu Selingkuh, Gerindra: Bisa Saja Serangan Politik
- Tidak Puas Sistem Zonasi, Puluhan Orang Tua Siswa Gerebek Disdik Kota Bandung
- Jokowi Tarawih Pertama Di Istiqlal
