RMOLBengkulu. Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) akan memanggil kembali sejumlah saksi kasus KTP Elektronik (KTP-el) yang dulu berhalangan hadir saat dijadwalkan pemeriksaannya.
- Tim Swarang Elite Polres Lebong Diturunkan Jaga Gerbang
- Diduga Cekcok Dengan Suami, Ibu Muda Di Lebong Tewas Gantung Diri
- Mrs X Terungkap, Penyebab Kematiannya Belum
Baca Juga
RMOLBengkulu. Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) akan memanggil kembali sejumlah saksi kasus KTP Elektronik (KTP-el) yang dulu berhalangan hadir saat dijadwalkan pemeriksaannya.
Salah satu saksi yang berhalangan hadir saat itu adalah Ganjar Pranowo. Alasannya, saat itu ada tugas yang tak bisa ditinggalkan
"Ada beberapa saksi yang tidak datang dalam penyidikan e-KTP sebelumnya. Kapan penjadwalan ulang tentu tergantung kebutuhan penyidikan. Tergantung penyidik,†kata Jurubicara KPK, Febri Diansyah, Kamis (21/6).
Nama Ganjar memang tidak asing lagi dalam kasus pengadaan KTP berbasis elektronik.
Dia pernah disebutkan oleh Nazarudin dalam persidangan menerima uang sebesar 500.000 dolar AS. Namun, dalam banyak kesempatan, politisi PDI Perjuangan itu sudah membantahnya.
Rencananya, KPK akan memeriksa Ganjar sebagai saksi untuk tersangka kasus KTP-el Irvanto Hendra Pambudi dan Made Oka Masagung.
Dalam perkara yang sama dengan tersangka Setya Novanto, keterangan Ganjar juga pernah dimintai oleh tim dari KPK. dikutip Kantor Berita Politik RMOL. [ogi]
- Dugaan Perzinahan Oknum Pejabat Mulai Digarap, Terlapor Diperiksa
- Teror, 2 Wanita Muda Coba Serang Polisi Pakai Gunting
- Dirjen Dukcapil Kemendagri Diperiksa KPK Soal KTP-El