RMOLBengkulu.Politisi PDIP Budiman Sudjatmiko menyatakan 58 persen masyarakat Indonesia terancam kehilangan pekerjaan.
- Percepatan Vaksinasi Di Wilayah 3T, Indonesia Jajaki Kerjasama Dengan ICRC
- Sekjen Dan Wasekjen PSI Dilaporkan Ke Bareskrim
- Partai Berkarya Incar 80 Kursi DPR
Baca Juga
RMOLBengkulu. Politisi PDIP Budiman Sudjatmiko menyatakan 58 persen masyarakat Indonesia terancam kehilangan pekerjaan.
Hal itu bukan terjadi karena keserakahan segelintir orang melainkan kemajuan sistem teknologi informasi yang akan merubah tenaga manusia ke tenaga robot.
Menurutnya profesi seperti akuntan, dokter, jurnalis akan tergantikan oleh robot.
"Jadi 58 persen pekerjaan akan hilang atau tergantikan," kata Budiman di Hotel Haris Suites FX Sudirman, Jakarta, Minggu, (20/5).
Ancaman itu bukan saja dialami oleh para lulusan SMA atau S1 tapi untuk yang S2 dan S3 juga mengalami hal serupa.
Maka dari itu, mantan Ketum PRD ini mengusulkan untuk membuat skema Universal Basic Income (UBI) di setiap level pemerintahan. Hal ini untuk mengatasi hilangnya pendapatan dari pihaknyang tergerus oleh sistem teknologi.
"Jadi setiap orang yang menganggur mendapatkan gaji. Di desa ini bisa dengan anggaran desa untuk membuat Badan Usaha Milik Desa, sedangkan yang di kota Pemda-nya bisa lakukan UBI itu," ujarnya. dikutip Kantor Berita Politik RMOL. [ogi]
- Usai Mundur Dari Hanura, Gede Pasek Bantah Ajak Kader-kader Ikutan
- 6 Eks Narapidana Dapat SKCK, Nekat Nyaleg Ini Konsekuensinya
- Ini Jadwal Uji Kelayakan Calon Komisioner 8 Kabupaten/Kota
