Paripurna DPRD Kota Pengantar Nota Keuangan RAPBD 2018

DPRD Kota Bengkulu menggelar rapat paripurna pengantar nota keuangan Walikota Bengkulu terhadap Rancangan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (RAPBD) Kota Bengkulu Tahun 2018.


DPRD Kota Bengkulu menggelar rapat paripurna pengantar nota keuangan Walikota Bengkulu terhadap Rancangan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (RAPBD) Kota Bengkulu Tahun 2018.




Rapat paripurna tersebut dipimpin Wakil Ketua I DPRD Kota Bengkulu Yudi Darmawansyah, didampingi Wakil Ketua II Teuku Zulkarnain. Turut hadir Wakil Walikota Bengkulu Patriana Sosialinda dan 25 anggota DPRD Kota Bengkulu serta unsur Forum Komunikasi Pimpinan Daerah dan Organisasi Perangkat Daerah Kota Bengkulu.



Mengenai hal tersebut, sebelumnya Pemerintah Kota Bengkulu bersama DPRD Kota Bengkulu telah melakukan pembahasan penyusunan anggaran berdasarkan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 33 Tahun 2017.



Adapun rencana pendapatan daerah tahun anggaran 2018 yakni sebesar Rp 1,106 triliun yang terdiri dari PAD (Pendapatan Asli Daerah) sebesar Rp182 miliar, dana perimbangan sebesar Rp867 miliar dan dana pendapatan lain-lain serta bagi hasil pajak sebesar Rp55 miliar.



Pada kesempatan itu, Yudi mengimbau agar APBD yang memang untuk rakyat tersebut bisa digunakan dengan bijak dan tidak ada lagi sistem titip-titip anggaran.


Kami memgimbau supaya pembahasan anggaran yang berbasis APBD untuk rakyat ini tidak ada lagi yang namanya titip-titip anggaran lagi yang tidak berdasarkan aturan yang sebenarnya,” ujar Yudi. Rabu (29/11/2017).



Adapun kebijakan pembiayaan daerah tahun anggaran 2018 meliputi, penyertaan modal (investasi) pemerintah daerah sebesar Rp1,1 miliar dan pembayaran pokok hutang Rp11,2 miliar lebih.

Perlu diketahui bahwa banyak pimpinan OPD yang tidak menghadiri paripurna, hal itu sedikit membuat Yudi geram.



Selama ini kita lihat, kalau paripurna dihadiri Walikota Bengkulu pimpinan OPD yang hadir banyak sekali, giliran walikota hanya diwakili oleh wawali atau asisten, OPD yang hadir sedikit sekali seperti hari ini,” ketus Yudi. [ogi/adv]