RMOL. Beredar kabar terjadi diskomunikasi di tubuh DPC Gerindra Kabupaten Bengkulu Utara, terkait persoalan ada oknum yang mengaku-ngaku sebagai sekretaris DPC Gerindra Kabupaten Bengkulu Utara.
- Sekjen PSI Sangat Mungkin Berstatus Tersangka
- Ini Lokasi Pencoblosan Para Calon Walikota Dan Wakil Walikota Bengkulu
- Ada C1 Terbawa Anggota PPS, Pleno Kecamatan Rampung Tengah Malam
Baca Juga
RMOL. Beredar kabar terjadi diskomunikasi di tubuh DPC Gerindra Kabupaten Bengkulu Utara, terkait persoalan ada oknum yang mengaku-ngaku sebagai sekretaris DPC Gerindra Kabupaten Bengkulu Utara.
Temuan tersebut, membuat Wakil Ketua I DPC Gerindra Kabupaten Bengkulu Utara, Kasrinudin Karseno, geram mendengarnya.
"Saya protes dengan adanya kejadian seperti itu," keluhnya kepada RMOL Bengkulu, Rabu (14/9/2016).
Ia menjelaskan, oknum tersebut berinisial Ar yang juga merupakan anggota DPRD Bengkulu Utara. Padahal, sesuai SK kepengurusan yang terdaftar di Kesbangpol Bengkulu Utara jabatan sekretaris masih diemban oleh Guspa Irawan, terhitung sejak tahun 2014 hingga 2017 nanti.
"Sekretaris DPC Gerindra Bengkulu Utara masih dijabat Guspa Irawan, sangat disayangkan mengapa hal tersebut bisa terjadi. Sesuai SK, AR merupakan ketua PAC Hulu Palik bukan sekretaris," tegas Kasrinudin Karseno.
Ia juga menambahkan, pihaknya akan berkoordinasi dengan Ketua DPC Gerindra Bengkulu Utara, Mian, soal dugaan pelanggaran kode etik. "Jika ada SK baru saya belum terima, yang jelas saya akan koordinasikan dengan ketua," pungkasnya. [N14]
- Sore Ini Tiba Di Bengkulu, Helmi Hasan Akan Hadiri Debat Terakhir
- Didesak Akhiri Serangan Ke Gaza, Netanyahu Minta Waktu Dua Hingga Tiga Hari
- KPU Revisi Aturan Teknis Kampanye Demi Cegah Hoax Pemilu 2024