Peristiwa perang saudara sepertinya bukan hanya cerita para pendahulu. Sebab, peristiwa mengenaskan dialami kakak beradik kandung, berinisial Ab (40), dan kakaknya Jo (45).
- Polisi Keluarkan Tembakan Saat Bubarkan Galian Aktivitas Ampas Emas Bekas Belanda
- Angka Covid-19 Di Bengkulu Terus Meningkat, Tembus 200 Orang Per Hari
- Lima Bulan Terakhir, Jumlah DBD Di Kabupaten Lebong Meningkat
Baca Juga
Keduanya terlibat duel menggunakan senjata tajam di sebuah pondok di dusun 8 Desa Sinar Gunung Kecamatan Sindang Dataran, Kabupaten Rejang Lebong, Minggu (30/4) sekitar pukul 07.45 WIB.
Dalam insiden itu Ab selaku adik meninggal dunia karena mengalami luka tusuk dibagian dada sebelah kiri akibat benda tajam tembus ke punggung belakang sebelah kiri.
Sementara kakaknya inisial Jo mengalami luka tusuk dada sebelah kanan dan dilarikan ke rumah sakit. Luka tusuk bahu belakang sebelah kiri dan luka sayat telapak tangan sebelah kiri
Kapolres Rejang Lebong Polda Bengkulu AKBP Tonny Kurniawan melalui Kapolsek Sindang Dataran IPTU M. Dodi Mardiansyah mengatakan, usai menerima laporan kejadian tindak pidana penganiayaan berat mengakibatkan hilangnya nyawa seseorang, Polres Rejang Lebong Polda Bengkulu menurunkan tim untuk melakukan penyelidikkan kepolisian ke Tempat Kejadian Perkara (TKP).
"Hasil pemeriksaan sementara diketahui perkelahian berdarah melibatkan dua orang laki-laki dengan status sebagai kakak dan adik kandung," ungkapnya.
Untuk motifnya sendiri belum bisa disimpulkan. Sebab, berdasarkan keterangan saksi inisial Su (38) warga setempat, kejadian bermula saat pelaku atau kakak korban datang dan naik ke pondok untuk membangunkan sang adik dan menyuruhnya memetik kopi karena hari sudah siang. Dari situlah cekcok mulut terjadi hingga berujung perkelahian diantara keduanya.
Saksi sempat melihat pelaku menikam korban yang kemudian naik keatas pondok hingga kemudian ditemukan dalam keadaan meninggal. Sementara pelaku kemudian terbaring dilokasi, yakni halaman pondok.
"Kita juga masih melakukan pendalaman," pungkasnya.
- Meriahkan HUT Dekranas, Yayasan Batik Indonesia Pamerkan Koleksinya
- Ini Daftar 6 Provinsi dan 44 Kabupaten/Kota yang Bakal Diterapkan PPKM Darurat
- Tenggelamnya KRI Nanggala-402 Bukan Karena Human Eror