RMOLBengkulu. Meski pihak KPK belum menetapkan status 4 orang yang terjaring Operasi Tangkap Tangan (OTT) di rumah Bupati Bengkulu Selatan, Dirwan Mahmud, Jalan Gerak Alam, Kota Manna, Kabupaten Bengkulu Selatan, pada Selasa (15/5) malam. Termasuk salah satu diantaranya ikut diamankan adalah Katua DPW Partai Perindo Provinsi Bengkulu, Dirwan Mahmud.
- KRI Nanggala-402 Hilang: Melalui Saluran Diplomatik, Korea Selatan Tawarkan Bantuan
- Menko Airlangga: Pemerintah Fasilitasi Pelaku UMKM Menjadi Eksportir Baru
- Batal Gugat Ke MK, Tim Linda-Mirza Beri Catatan Untuk KPU Kota Bengkulu
Baca Juga
RMOLBengkulu. Meski pihak KPK belum menetapkan status 4 orang yang terjaring Operasi Tangkap Tangan (OTT) di rumah Bupati Bengkulu Selatan, Dirwan Mahmud, Jalan Gerak Alam, Kota Manna, Kabupaten Bengkulu Selatan, pada Selasa (15/5) malam. Termasuk salah satu diantaranya ikut diamankan adalah Katua DPW Partai Perindo Provinsi Bengkulu, Dirwan Mahmud.
Dikomfirmasi soal jabatannya di Partai Politik, Dirwan Mahmud, mengatakan, bahwa dirinya belum dapat menentukan sikap apakah akan mundur dari Ketua DPW Partai Perindo Provinsi Bengkulu atau tidak.
"Belum tahu, tidak ada urusan," singkat Dirwan ketika keluar dari Mapolda Bengkulu, Rabu (16/5).
Baca: Dirwan Bakal Dicopot Dari Ketua DPW Perindo Bengkulu
Seperti diberitakan sebelumnya, Sekretaris Jenderal DPP Partai Perindo M Rofik mengatakan, pihaknya tidak akan menyediakan atau memberikan bantuan hukum untuk membela siapa pun yang terlibat korupsi serta gratifikasi.
Pihaknya juga masih menunggu keterangan resmi dari KPK. Apakah ada keterlibatan kader Perindo dalam OTT KPK Selasa (15/5) malam, Perindo mendukung penuh KPK untuk mengusut tuntas kasus korupsi. [nat/tri/ray]
- Masa Sidang II DPRD Bengkulu Utara Bahas 4 Raperda
- Panwaslu Tak Temukan Pelanggaran Terkait Beredarnya Posko JOIN 2019
- 12 Balon Legislatif Ajukan Surat Bebas Pidana