Penundaan acara pengumuman hasil penelitian administrasi perbaikan berkas 14 partai politik (parpol) calon peserta Pemilu 2019 oleh KPU RI disesalkan.
- Pemilu 2019, Teguh Santosa: Jangan Seperti Mengadu Jangkrik
- Larangan Mantan Koruptor Nyaleg Langkah Terobosan
- Habis Lebaran, Dua Raperda Bengkulu Utara Dibahas
Baca Juga
Penundaan acara pengumuman hasil penelitian administrasi perbaikan berkas 14 partai politik (parpol) calon peserta Pemilu 2019 oleh KPU RI disesalkan.
Pengumuman yang dijadwalkan pukul 17.00 WIB di Lantai II Ruang Sidang Utama KPU RI itu ditunda dengan alasan tidak jelas.
Juruwarta menunggu para Komisioner KPU yang akan menyampaikan hasil pengumuman tersebut sejak sore. Bahkan, mobil Satelite News Gathering (SNG) beberapa stasiun TV pun tampak berjejer untuk menyiarkan secara langsung hasil pengumuman tersebut.
Sebagian lainnya, mulai tampak kecewa dan mempertanyakan manajemen waktu pihak KPU melalui pesan elektronik WhatsApp (WA).
"Mas (komisioner), kasihanilah itu SNG-SNG TV yag sudah berjejer de depan KPU," keluh salah satu reporter TV, Dianjar.
Sementara itu, ada juga rekan media lainnya berupaya menenangkan. "Sabar Mbak, Anjar. Mungkin hasil yang mau disampaikan perlu kehati-hatian. Mungkin ini menyangkut kemaslahatan bangsa," timpal Imam.
"Kalau hanya menunggu, itu kan sudah hal biasa bagi pekerjaan kita (wartawan)," tambah pewarta foto tersebut.
Pihak KPU menunda pengumuman hingga pukul 18.00 WIB lewat.
"Habis magrib, ya," tutur Komisioner KPU, Viryan Azis seperti dilansir Kantor Berita Pemilu. [ogi]
- KPU Akan Tetap Larang Mantan Koruptor Nyaleg
- Gerindra: Prabowo Harga Mati Capres, Bukan Cawapres
- Gerindra Minta Sri Mulyani Jelaskan Kenapa Jokowi Tak Tahu Soal THR
