Menhub: LRT Batu Loncatan Palembang Jadi Metropolitan

RMOL. Pembangunan Light Rail Transit (LRT) merupakan satu upaya pemerintah yang berkomitmen dalam membangun Indonesia centris. Selain itu, pembangunan LRT di Palembang juga diharapkan dapat menjadikan inspirasi atau contoh moda transportasi angkutan massal yang terencana kepada daerah lainya.


RMOL. Pembangunan Light Rail Transit (LRT) merupakan satu upaya pemerintah yang berkomitmen dalam membangun Indonesia centris. Selain itu, pembangunan LRT di Palembang juga diharapkan dapat menjadikan inspirasi atau contoh moda transportasi angkutan massal yang terencana kepada daerah lainya.

Begitu kata Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi saat menjadi salah satu pembicara dalam forum diskusi Indonesia Marketing Association "LRT Untuk Siapa" di The Pitstop, Palembang, Sumetera Selatan, Sabtu (23/12/2017) dilansir Kantor Berita Politik RMOL.

"Dan Palembang beruntung menjadi satu kota percontohan untuk membangun, sehingga Pelambeng bisa menginspirasi menjadi kota dengan transportasi massal yang lebih terencana," kata Menteri Budi.

Menurutnya, LRT bisa menjadi batu loncatan bagi Palembang untuk menjadi kota metropolitan yang lebih besar.

"Ini bisa menjadi satu quick win bagi Palembang menjadi metropolitan," ujarnya.

Oleh karena itu, Menhub mengajak masyarakat dan Pemprov Sumsel agar dapat berperan serta menjadikan LRT ini sebagai satu kebanggaan. Misalnya, dengan menjadikan LRT ini sebagai icon pariwitasa yang diharapkan mampu menarik wisatwan baik domestik maupun internasional.

Mantan Dirut Angkasapura II ini juga memastikan bahwa pembangunan LRT di Palembang bukan semata diperuntukan guna menunjang Asian Games saja. Ada prospek yang lebih jauh dari hal itu, yaitu mewujudkan transportasi massal yang dapat dinikmati dan bermanfaat bagi masyarakat.

"Jadi kita mengubah pola pikir kita menggunakan angkutan sekarang, dengan suatu angkutan yang lebih berbasis kepada angkutan massal ya. Itu yang musti dilakukan," pungkas Budi.

Pembangunan LRT di Palembang telah mencapai 78 persen. Pembangunan LRT ini memiliki panjang total 23,4 km yang akan melewati 13 stasiun yang berawal dari depo.

Ketigabelas stasiun itu antara lain, Stasiun Opi, Stasiun Stadion Jakabaring, Stasiun Gubenur Bestari-Polresta, Stasiun Terpadu Jembatan Ampera, Stasiun Pasar Cinde, Stasiun Dishub Kominfo Prov.Sumsel, Stasiun Palembang Icon, serta Stasiun Demang Lebar Daun. [nat]