Ini informasi penting bagi para pelajar yang ingin menjadi abdi negara secara otomatis. Sebab, program beasiswa ini khusus untuk kuliah di Sekolah Tinggi Transportasi Darat (STTD) tetap dibuka untuk jatah 4 hingga 6 pelajar asal Lebong sebagai calon taruna (catar) tahun 2022.
- Rektor Unib Berganti, 5 Calon Rektor Siap Bertarung
- Kelapa Sawit Bengkulu Utara Murah, Diduga Permainan Oknum Pengepul
- Harga CPO Diproyeksi Sulit Hingga Akhir Tahun, PT SIL Belum Jualan
Baca Juga
Plt Kadis Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) Kabupaten Lebong, Elvian Komar mengungkapkan, beasiswa kerjasama antara Pemkab dengan Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Kementerian Perhubungan, tetap berlanjut tahun ini.
"Tahun ini kuota kisaran 4 sampai 6 orang yang akan mengikuti STTD," ujar Elvin sapaan akrabnya kepada RMOLBengkulu di ruang kerjanya.
Dia menjelaskan, saat ini total para pelajar Lebong yang telah mengikuti program ikatan dinas itu sebanyak 14 orang. Dimulai pada tahun 2019 ada 5 pelajar, tahun 2020 ada 4 orang, dan tahun 2021 ada 5 orang.
"Total pelajar kita yang sudah lolos itu ada 14 orang," ungkapnya.
Banyak pelajar yang sebelumnya ingin melanjutkan pendidikan ke STTD dan yang lainnya, namun tidak lolos saat mengikuti tes. Karena hal itulah Pemkab berinisiatif untuk bekerja sama dengan salah satu lembaga pendidikan ikatan dinas (LPID) dan akhirnya menemukan STTD.
"Kita harap bagi yang ingin mendaftar tahun ini tetap melapor dengan kita untuk pendataan. Selama ini banyak yang mengikuti tes secara mandiri tanpa ada pemberihuan dengan kita. Makanya, nanti ada regulasi berupa perbup untuk program beasiswa ini," demikian Elvin.