Nasib apes dialami Liwisti (50) warga Desa Simpang Pino Kecamatan Ulu Manna Bengkulu Selatan (BS) pada saat tidur malah menjadi korban pencurian, motor kesayangannya hilang digondol maling, Rabu (23/11) dini hari.
- Tagih Utang Rp 200 Ribu Bawa Senjata Tajam, Kuli Bangunan Diamankan Polisi
- Ditinggal Penghuni Lebaran, Rumah Di Gunung Mesir Dilalap Si Jago Merah
- Politisi PKS Bengkulu, Ahmad Zarkasih Tutup Usia
Baca Juga
Kejadian tersebut diketahui setelah korban bangun subuh sekira pukul 04.00 WIB untuk beraktivitas seperti biasa. Ketika itu korban langsung melakukan kesibukannya membersihkan rumah.
Saat itulah korban mengetahui sepeda motor yang diparkirannya diruang tamu hilang hingga tersadar dirinya menjadi korban pencurian.
Kapolres BS AKBP Juda Trisno Tampubolon, melalui Kapolsek Pino Iptu Saryono saat dikonfirmasi membenarkan telah menerima laporan pencurian sepeda motor tersebut.
"Laporan sudah kita terima, hal ini akan kami selidiki dan meminta keterangan terhadap saksi," kata Kapolsek Pino Iptu Saryono.
Dikatakan Kapolsek, pada saat kejadian memang didaerah itu dilanda hujan dan korban dalam keadaan tidur, hal itulah dimanfaatkan pelaku untuk melakukan pencurian dengan merusak jendela rumah korban.
"Pada saat kejadian korban sedang tidur dan tidak mengetahui aksi pelaku dengan cara merusak jendela bagian depan, akibatnya motor Honda Beat korban hilang dibawa maling, hingga korban mengalami kerugian hingga belasan juta," jelas Saryono.
Sementara itu, korban mengaku sebelum istirahat motor jenis Honda Beat tersebut sudah dikunci, bahkan kunci motor itu disimpan ketempat lain, naasnya kunci motor itu berhasil didapatkan oleh pelaku.
"Pada saat itu saya sedang tidur dan motor sudah saya kunci setang, bahkan kuncinya sudah cabut diletakkan digantungan dinding," ujarnya kepada RMOLBengkulu.
Atas kejadian tersebut, Kapolsek meminta seluruh masyarakat diwilayah BS khususnya di Kecamatan Ulu Manna dan Pino, saat memarkirkan kendaraan untuk tetap waspada meski didalam rumah, diharapkan seluruh kendaraan bermotor saat ditinggal untuk tambah kunci pengaman.
Anggota Polsek Pino saat mendatangi lokasi kejadian/Ist
- Ketua DPR Desak Pemerintah Tekan Tombol Bahaya Covid-19
- Bertambah 9, Kini Ada 10 Kasus Positif Covid-19 Di Lebong
- Main Arisan, Uang Puluhan Juta Raib