Masih tingginya angka kasus bunuh diri di Kabupaten Seluma membuat warga setempat khawatir. Sebab, berdasarkan data Kantor Berita RMOLBengkulu sampai saat ini Angka kasus bunuh diri di Kabupaten Seluma semakin menjadi-jadi. Sebab, berdasarkan data Kantor Berita RMOLBengkulu sampai saat ini Selasa (9/5) sudah ada 7 kasus bunuh diri yang terjadi, rata-rata penyebabnya perkara depresi karena permasalahan keluarga.
- Kebakaran Di Kelurahan Pasar Muara Aman Diduga Dari Arus Pendek
- Bejat, Seorang Ayah Di Lebong Cabul Anak Kandung Depan Istri
- Dua Kapal China Tiba Di Indonesia Untuk Bantu Evakuasi KRI Nanggala-402
Baca Juga
Kasus terakhir menimpa seorang pemuda berinisial H-E (29), salah satu warga di Desa di Kecamatan Lubuk Sandi Kabupaten Seluma, H-E nekat mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri dipohon manggis belakang rumahnya.
Hijrah yang menjabat sebagai Kades saat dikonfirmasi membenarkan bahwa ada salah satu warganya yang meninggal dunia akibat gantung diri. Dikatakan Hijrah bahwa H-E ditemukan pertama kali oleh adik iparnya Fitri, sepulang dari kebun pada Senin (8/23) sekira pukul 16.00 WIB. Saat ditemukan H-E sudah dalam keadaan meninggal dunia.
“Untuk saat ini belum diketahui apa penyebabnya, hingga korban nekat mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri, ” kata Kades.
Disampaikan Hijrah, untuk saat ini kasus bunuh diri tersebut sudah dilaporkan oleh pihak Pemerintah Desa setempat beserta keluarga korban ke Polsek Sukaraja.
"Mengingat hari sudah sore juga sepertinya korban dimakamkan besok," jelas Kades.
- Meriahkan HUT Dekranas, Yayasan Batik Indonesia Pamerkan Koleksinya
- 35 Sampel Swab Pegawai Dukcapil Dibawa Ke Bengkulu
- Gubernur Jabar: Bandung Raya Siaga 1 Covid-19
