Jemaah Haji Lebong Pulang Bersyarat

RMOL. Sebanyak 78 Jamaah Haji (JH) Kabupaten Lebong akan tiba di tanah air, sementara pihak keluarga JH lebih disarankan untuk tetap berdoa di rumah dan tidak perlu melakukan penjemputan ke Provinsi Bengkulu karena bus telah di sediakan untuk seluruh JH secara bersamaan.


RMOL. Sebanyak 78 Jamaah Haji (JH) Kabupaten Lebong akan tiba di tanah air, sementara pihak keluarga JH lebih disarankan untuk tetap berdoa di rumah dan tidak perlu melakukan penjemputan ke Provinsi Bengkulu karena bus telah di sediakan untuk seluruh JH secara bersamaan.

Berdasarkan hasil rapat yang di gelar Selasa (20/09/2016) di Aula Kemenag Lebong. Untuk persiapan penyambutan pemulangan JH asal Lebong, yaitu Kabag Kesra Pemda Lebong, Fabil, Asisten III, Dalmuji dan Dinas terkait, pengurus Masjid Agung Sultan Abdullah, serta dari pihak Kepolisian Polres Lebong, dimana jadwal pulangnya JH asal Lebong, Jumat (23/09/2016) mendatang.

Kabag Kesra Lebong, Fabil mengatakan, untuk penjemputan JH asal Lebong ke Bengkulu sendiri akan dilakukan oleh panitia Kemenag Lebong. Tak hanya melakukan penjemputan saja, namun akan disiapkan penyambutan di Masjid Agung Sultan Abdullah saat tiba di Lebong. Seluruh jamaah nanti, tidak boleh menaiki mobil pribadi atau jemputan keluarga. Semuanya berangkat menuju Lebong dengan menggunakan bus yang sudah disiapkan. Sementara barang yang dibawa oleh para JH, mulai dari Tas koper besar terpisah dengan jamaah.

"Untuk tas koper berpisah dengan jamaah. Saat tiba di Bengkulu masuk ke gudang ditangani oleh panitia langsung masuk ke mobil yg disiapkan Pemda. Termasuk juga tas tenteng nanti diamankan oleh panitia dan diserahkan ke masing-masing Jamaah," kata Fabil.

Sementara itu, Kepala Kemenag Lebong, Tasri menjelaskan, selaku penyelenggara haji Kabupaten Lebong, untuk menghindar timbulnya hal yang tidak di inginkan pihak keluarga JH tidak perlu ikut melakukan penjemputan ke Bengkulu. Sebab, para JH tidak diizinkan pulang ke Lebong bersama kendaraan keluarga, melainkan tidak menggunakan bus tersendiri yang usai disiapkan.

"Kita lebih menyarankan pihak keluarga cukup menunggu di Lebong saja, karena ada penyambutan secara resmi di Masjid Agung Sultan Abdullah yang diperkirakan tiba pada malam hari," kata Tasri.

Sambung, AKBP, Zainul Arifin, melalui Kabag Ops Kompol, Mayndra Eka Wardhana, yang nantinya akan ikut hadir pada rapat persiapan penjemputan JH asal Lebong di Aula Kemenag Lebong, bahkan akan mengirimkan beberapa personel dari Polres Lebong untuk pengamanan dan pengawalan dari Bengkulu menuju ke Kabupaten Lebong.

"Kita akan menggerakkan personil kita di dua tempat, pertama untuk penjemputan, yang kedua untuk pengamanan di Masjid Agung itu sendiri," tutup Kabag Ops.[A11]