Menjelang peluncuran aplikasi Lebong BISAA (Bisnis Apa Aja), Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (Perindagkop-UKM) Kabupaten Lebong, terus mematangkan persiapan.
- Tiga Pejabat Eselon II Berganti, Kadis PUPR Kosong
- Sudah 3 Ribu Warga Disekat Di Pintu Curup-Lebong, 70 Reaktif
- Bulan Depan, Lebong Punya Jalan Alternatif Baru
Baca Juga
Salah satunya dengan menggelar simulasi internal. Hal itu disampaikan Kadis Perindagkop-UKM Kabupaten Lebong, Mahmud Siam kepada wartawan, Rabu (1/2).
"Aplikasi Lebong BISAA lagi tahap simulasi di Kantor Disperindagkop-UKM," ujar Mahmud, Rabu (1/2).
Melihat persiapan yang dilakukan seluruh pihak yang terlibat, Mahmud mengatakan teknis persiapan yang dilakukan dalam simulasi cukup baik dan tidak ada yang berubah.
Saat ini pegawainya mencoba mengenali berbagai vitur dalam aplikasi tersebut. Termasuk mengupload hingga transaksi.
"Sekarang masih tahap penyempurnaan hasil simulasi," bebernya.
Dia menambahkan, digitalisasi yang semakin cepat mengharuskan korporasi dan para pelaku usaha untuk terus beradaptasi agar dapat bertahan dan maju ke depan.
Untuk itu di Lebong, memang perlu adanya transformasi digital yang mulai dilakukan secara kolaboratif oleh semua pihak.
"Ini akan dimanfaatkan semaksimal mungkin untuk membantu para pelaku usaha. Kita tunggu saja waktu dari seminggu sampai dua minggu kedepan," pungkasnya.
- Bantuan DAK Pendidikan Menurun
- Kenaikan Gaji Para THLT Ternyata Belum Rampung
- Gerai Vaksinasi Presisi Polres Diserbu Para Pelajar