Ini Dia Prioritas Formasi CPNS 6 Tahun Kedepan

RMOLBengkulu. Ini informasi bagi pencari kerja yang ingin ikut dalam tes CPNS. Bahkan formasi yang akan diprioritaskan untuk penerimaan CPNS enam tahun ke depan. Yakni formasi tenaga kependidikan dan kesehatan, tenaga pendukung pembangunan infrastruktur dan poros maritim. Kemudian juga formasi ketahanan energi.


RMOLBengkulu. Ini informasi bagi pencari kerja yang ingin ikut dalam tes CPNS. Bahkan formasi yang akan diprioritaskan untuk penerimaan CPNS enam tahun ke depan. Yakni formasi tenaga kependidikan dan kesehatan, tenaga pendukung pembangunan infrastruktur dan poros maritim. Kemudian juga formasi ketahanan energi.

Menteri KemenPAN-RB Asman Abnur melalui Kabag Humas Suwardi mengatakan, bahwa dalam perencanaan dan usulan kebutuhan ASN baru harus difokuska pada jabatan spesifik sesuai dengan kebutuhan instansi, arah pembangunan nasional dan daerah serta sasaran Nawacita. Tujuanya agar dapat meningkatkan daya saing bangsa di kancah Internasional.

"Proporsi terbesar formasi CPNS tahun 2018-2024 mendatang lebih banyak tenaga pendidikan sampai Poros Maritim," ujar Suwardi melalui via handphone kemarin (22/5).

Dikatakannya, saat ini jumlah aparatur sipil negara (ASN) secara nasional mencapai 4,3 juta lebih. Proposi terbesar tenaga pelaksana administrasi sebesar 1,6 juta atau sekitar 38 persen. Untuk itu dalam rangka mendukung terciptanya birokrasi berkelas dunia tahun 2024, pemerintah menyelenggarakan progra. Strategis yang dimukai dari perencanaan, rekrutmen dan seleksi pengembanhan kompetensi hingga reformasi kesejahteraan.

Jadi diperlukan ASN yang profesional, berwawasan global, menguasai teknologi informasi dan bahasa asing, memiliki daya hospitality, entrepreneurship, dan networking, serta tentunya tetap harus memiliki rasa nasionalisme dan berintegritas, jelas Suwardi.

Ditambahkanya bahwa, dalam pelaksanaan rekrutmen dan seleksi CPNS harus berdasarkan enam prinsip yakni kompetitif, adil, objektif, transparan, bersih dari praktik KKN serta tidak dipungut biaya.

Usulan Kebutuhan PNS pada Kementerian/Lembaga tahun 2018 sudah sesuai dengan arah pembangunan nasional dan kebutuhan organisasi. Untuk jadwalnya masih terus menunggu hasil pengodokan sesuai usulan dari Pemda. Pastinya formasi tetap tenaga pendidikan dan kesehatan diprioritaskan. Selain itu yang akan diberikan formasi atau kuota tentu pemda yang APBDnya masih dibawa 50 persen untuk bayar gaji PNS. Kalau yang lebih sulit diakomodir, imbuh Suwardi.

Selain itu pihaknya mengimbau agar masyarakat dapat waspada akan penipuan penerimaan CPNS. Melainkan dapat mengakses informasi resmi dari BKN dan KemenPAN-RB. Untuk tahun ini jadwal akan diumumkan nantinya secara resmi.

"Jadi kami imbau masyarakat waspada dengan adanya penerimaan atau berita Hoax CPNS. Seperti adanya surat edaran bodong," terang Suwardi. [ogi]