Realisasi penyerapan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten Lebong Tahun 2021 baru mencapai 52,29 persen per tanggal 13 Oktober 2021.
- Pemkab Susun Raperda Penyertaan Modal Perumda Perberasan
- Kejati Bengkulu Bantah Periksa Bupati Kaur, Kasi Penkum : Sekda dan Pejabat Diminta Klarifikasi
- Anggaran TPP ASN Sudah Siap, OPD Bisa Ajukan Pencairan Awal Juli
Baca Juga
Kabag Administrasi Pembangunan Setda Lebong, Derry Gustian mengungkapkan, per tanggal 13 Oktober anggaran yang sudah terserap 52,29 persen dengan nilai pagu Rp 358.763.059.84.
"Semua (serapan) terdiri dari realisasi Belanja Tidak Langsung (BTL) 56,47 persen dan realisasi Belanja Langsung (BL) sebesar 47,41 persen dengan pagu Rp 150.160.609.333," kata Derry kepada RMOLBengkulu, Senin (18/10).
Dia menyebutkan, dalam beberapa hari ini pihaknya tengah turun langsung monitoring dan evaluasi penyerapan anggaran di sejumlah OPD. Hasilnya, nanti akan dibuat untuk sebagai bahan evaluasi menjelang akhir tahun.
Misalnya di Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) Lebong. Saat ini serapan anggaran di Dikbud baru mencapai belasan persen saja.
"Relevansi antara progres serapan anggaran berdasarkan SP2D yang diterbitkan BKD dengan kemajuan fisik pekerjaan pada OPD," tambahnya.
Meski begitu, ia mengaku, realisasi pekerjaan fisik sejauh ini sesuai rencana. "Karena pekerjaan fisik kan dikerjakan pihak ketiga (rekanan). Jadi, dikerjakan dulu baru diajukan pencairan," tutupnya.
- Bulan Depan, 2.477 ASN Terima Gaji Dobel
- Dapur Rumah Tergerus Sungai, Warga Paya Embik Terima Bantuan Masa Panik
- Vaksin Digenjot, PPKM Lebong Turun