Hadapi Rusia dan China, AS Luncurkan Pembom B-21 Raider

Foto/net
Foto/net

Amerika Serikat (AS) baru saja memperkenalkan senjata canggih terbarunya. Ia adalah B-21 Raider, pembom siluman strategis yang diyakini membuat Rusia hingga China meringis.


B-21 Raider dikenalkan oleh Angkatan Udara AS dan Northrop Grumman dalam sebuah penandatanganan kesepakatan di Palmdale, California pada Sabtu malam (3/12) setempat.

Acara dibuka dengan B-52 Stratofortress yang datang pertama, kemudian B-1 Lancer dengan umpan afterburner yang mengesankan, sebelum diakhiri dengan B-2 Spirit, pembom siluman yang paling mirip dengan B-21 Raider.

Setelah itu, lampu meredup dan gerbang dibuka dengan musik dramatis sebagai latar belakang. B-21 Raider ditutupi dengan kain putih besar. Kemudian lembaran kain itu ditarik ke belakang, dan B-21 Raider muncul untuk pertama kalinya.

Sesuai dengan namanya, B-21 Raider terlihat siap bertempur melawan musuh namun dengan cara yang sangat berkelas.

B-21 Raider memiliki badan pesawat yang ramping seperti film sci-fi, B-21 Raider harus menjadi salah satu pesawat yang lebih indah untuk diterbangkan.

"B-21 Raider adalah bukti keunggulan abadi Amerika dalam kecerdikan dan inovasi dan bukti hidup dari komitmen jangka panjang Pentagon untuk membangun kemampuan canggih yang akan membentengi kemampuan Amerika untuk mencegah agresi, hari ini dan ke dalam masa depan," kata Menteri Luar Negeri AS Llyod Austin dukutip Kantor Berita Politik RMOL.

Austin mengatakan tidak ada pembom jarak jauh lain yang dapat menandingi efisiensi B-21. Jet tempur ini tidak perlu basis teater, atau dukungan logistik untuk menahan target apa pun yang berisiko.

B-21 hadir setelah observasi selama 50 tahun dan dikembangkan selama tujuh tahun terakhir. B-21 dirancang dengan hati-hati untuk menjadi pembom yang paling mudah dirawat yang pernah dibuat.

19FortyFive menyebut sistem pertahanan udara tercanggih pun akan berjuang untuk mendeteksi B-21 di langit.

B-21 Raider dan merupakan pembom strategis pertama dalam lebih dari 30 tahun, dengan B-2 Spirit menjadi yang terakhir.

Jet ini dapat menangani apa saja, mulai dari mengumpulkan intel hingga manajemen pertempuran hingga berintegrasi dengan sekutu dan mitra kami. Dan itu akan bekerja dengan mulus di seluruh domain, dan teater, dan di seluruh pasukan gabungan.

Pembom siluman strategis baru Amerika memiliki kemampuan ganda, artinya dapat mengirimkan senjata konvensional dan nuklir. Sebagai metode pengiriman utama senjata nuklir dari udara, itu akan menjadi bagian integral dari triad nuklir militer AS dan pencegahan nuklir AS.

Angkatan Udara AS bertujuan untuk membeli lebih dari 100 B-21 Raiders dan akan memasangkannya dengan B-52 Stratofortress untuk membentuk armada pembom masa depannya. Ini berarti B-1 Lancer dan B-2 Spirit akan dipensiunkan secara bertahap.