RMOLBengkulu.Gara-gara mengenakan jubah hitam, pria ini diamankan oleh Satpol PP di Lumajang membekuk. Petugas mencurigainya saat berada di Jalan Alun Alun Timur Lumajang.
- Pelebaran Jalan Dan Jembatan Senilai Rp 54 Miliar Diusulkan Ke Pemprov
- Hasil Pleno KPU, Helmi-Dedy Suara Terbanyak Pilwakot Bengkulu
- Duit Setengah Miliar Diamankan KPK Dari OTT Aceh
Baca Juga
RMOLBengkulu. Gara-gara mengenakan jubah hitam, pria ini diamankan oleh Satpol PP di Lumajang membekuk. Petugas mencurigainya saat berada di Jalan Alun Alun Timur Lumajang.
Di samping mengenakan jubah hitam, pria ini berpeci berwarna putih. Tas yang dibawanya langsung digeledah petugas secara teliti. Namun, tidak ditemukan adanya benda-benda yang membahayakan.
Saat diinterograsi, pemuda yang diketahui bernama Margiono ini mengaku, seorang musafir yang tengah menempuh perjalanan jauh.
"Dia musafir dari daerah asalnya di Purbalingga," ujar Kepala Satpol PP Lumajang Basuni seperti diberitakan JPNN pagi ini.
Dia menyatakan, Satpol PP mengamankan pemuda itu demi mengantisipasi jika terjadi hal-hal yang tidak diinginkan menyusul maraknya aksi terorisme di wilayah Jatim belakangan ini.
"Setelah dilakukan pemeriksaan dan tidak ditemukan adanya benda yang mencurigakan. Pemuda tersebut langsung diperbolehkan melanjutkan perjalanannya," jelas Basuni. dikutip Kantor Berita Politik RMOL. [ogi]
- Pelebaran Jalan Dan Jembatan Senilai Rp 54 Miliar Diusulkan Ke Pemprov
- Hasil Pleno KPU, Helmi-Dedy Suara Terbanyak Pilwakot Bengkulu
- Duit Setengah Miliar Diamankan KPK Dari OTT Aceh
