RMOLBengkulu. Libur Hari Raya Idul Fitri 1439 H, Dewan Pimpinan Pusat Kesatuan Angkatan Muda Sriwijaya (DPP KAMSRI) tahun 2018 menggelar mudik bareng ke Sumbagsel, Palembang-Bengkulu-Jambi.
- Hari Bhakti Pemasyarakatan Ke-60, Kemenkumham Bengkulu Tabur Bunga Taman Makam Pahlawan Balai Buntar
- Temukan Dugaan Kartel Minyak Goreng, KPPU Minta Ada Audit Sektor Perkebunan
- Pengungkit Ekonomi Jelang Lebaran: Dari THR, Subsidi Ongkir Hingga Bansos Beras
Baca Juga
RMOLBengkulu. Libur Hari Raya Idul Fitri 1439 H, Dewan Pimpinan Pusat Kesatuan Angkatan Muda Sriwijaya (DPP KAMSRI) tahun 2018 menggelar mudik bareng ke Sumbagsel, Palembang-Bengkulu-Jambi.
Kegiatan tersebut diawali dengan melepas tahap pertama peserta mudik bareng DPP KAMSRI ke Palembang, Sumatera Selasan, Sabtu (9/6) oleh Sekjend DPP KAMSRI Yayan Septiadi dan Bendahara Umum DPP KAMSRI, Cecep
"Program yang dibuat oleh DPP KAMSRI merupakan program untuk memberi solusi bagi anak muda Sumbagsel yang mau pulang ke kampung halaman namun terkendala biaya," ungkap Ketua Umum DPP KAMSRI, Candra Andika kepada RMOLBengkulu.
Masih kata Candra, hal tersebut sejalan dengan peran DPP KAMSRI yaitu sebagai wadah pemersatu, dalam ruang lingkup peran sosial pemuda bagi masyarakat Sumbagsel.
"Program ini dapat dilakukan karena ada campur tangan para tokoh Sumbagsel di Jakarta mulai dari Bengkulu, Jambi, Bangka Belitung, Lampung dan Sumatera Selatan," beber Candra.
Sebagai bentuk sinergi anak muda dan para tokoh. Progam ini rencananya akan dilakukan setiap tahun.
"Sedangkan untuk tahap dua Bengkulu- Jambi dilaksanakan, Minggu (10/6)," ujar Candra.
Sementara itu Ketua Dewan Pakar KAMSRI, Alamsyah Bermanno, sangat mendukung kegiatan pemuda Sumbagsel yang tergabung dalam KAMSRI.
"Semoga rombongan mudik bareng ke Palembang, Bengkulu dan Jambi berjalan dengan lancar dan selamat sampai tujuan serta dapat berkumpul bersama keluarga di daerah masing-masing," pungkasnya. [nat]
- AMAN: Jangan Ubah Pulau Enggano jadi Pulau Sawit
- Kemenkumham Bengkulu Evaluasi CMS Rutan Kelas IIB Manna
- Amerika Akan Investasi Rp 42,7 triliun Pasok Vaksin Dunia