Ditegur Mendagri, Realisasi Insentif Nakes Dipercepat

Rachman/RMOLBengkulu
Rachman/RMOLBengkulu

Teguran Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian kepada Pemerintah Provinsi (Pemprov) Bengkulu maupun Pemerintah Kabupaten Lebong terkait tertundanya pembayaran insentif nakes mendapat respon cepat.


Terhitung, Jum'at (23/7) lalu, insentif bagi 52 nakes yang ada di Lebong akan segera dicairkan. Hal itu disampaikan Sekda Lebong, Mustarani Abidin, pada Senin (26/7).

"Akan kita segera bayar dan dalam proses pengajuan," ujarnya.

Menurutnya, anggaran yang dikeluarkan untuk pembayaran insentif mencapai ratusan juta. Jumlah tersebut untuk membayar insentif nakes dari Desember 2020 hingga Juni 2021.

"Sesuai dengan arahan Mendagri. Insentif Nakes Covid-19 harus segera direalisasikan," tuturnya.

Sementara itu, Kadis Kesehatan Lebong, Rachman saat dikonfirmasi enggan berkomentar terkait lamban pembayaran insentif para nakes itu.

Namun, sebelumnya ia menyebutkan, jika lamban pembayaran insentif para nakes itu karena masih menunggu proses audit BPKP perwakilan Bengkulu selesai.

Tahun 2021 ini, total pagu dana insentif yang dialokasikan mencapai Rp 1.036.000.000 bagi 52 petugas kesehatan (nakes) yang terlibat penanganan Covid-19 di daerah itu, pada TA 2021 ini.