Dirusak Lagi, Jalan Alternatif Dipasang Portal Beton

Portal jalan alternatif yang dipasang rombongan kembali digeser, Rabu (28/7) malam/RMOLBengkulu
Portal jalan alternatif yang dipasang rombongan kembali digeser, Rabu (28/7) malam/RMOLBengkulu

Upaya untuk pencegahan para pengguna jalan dari luar masuk ke wilayah Lebong terus dilakukan. Salah satunya dengan memasang portal beton bekas tiang listrik di jalur alternatif.


Pemasangan portal dipimpin langsung Wabup Lebong, Fahrurrozi didampingi Koordinato Satgas Covid-19 Kabupaten Lebong, Fakhrurrozi beserta tim Satgas di Trans Pelabai Kecamatan Pelabai Kabupaten Lebong, Rabu (28/7).

Pemblokadean jalan oleh duo Rozi itu setelah mengetahui portal jalan yang menggunakan batang kayu besar dan pohon-pohon itu kembali dirusak oleh oknum yang tak bertanggung jawab pada Selasa malam (27/7).

Wabup Lebong, Fahrurrozi didampingi Koordinator Satgas Covid-19 Kabupaten Lebong, Fakhrurrozi menyebutkan, portal itu dipasang di perbatasan Bengkulu Utara-Lebong. Pemasangan untuk mempermudah petugas memeriksa kendaraan yang melintas.

Berbeda dengan sebelumnya hanya pohon, kali ini portal beton bekas tiang listrik dipasang, lalu dicor. Ditambah barikade milik Polres Lebong.

"Jadi itu (pemasangan portal) hanya untuk penyekatan ya, dalam rangka pemeriksaan. Kalau sudah sesuai prosedur, swab antigen dan sebagainya, ya boleh jalan," ujarnya, Rabu (28/7).

Penyekatan yang dilakukan di jalur alternatif seperti itu, menurutnya, perlu dilakukan guna mencegah warga yang nekad datang ke Lebong meskipun harus melintasi jalur alternatif.

"Sudah kita tutup lagi dengan batang kayu dan portal besi," tutupnya.