Rencana pembangunan Gedung Olahraga (GOR) oleh Pemkot Bengkulu melalui APBD kota diminta dikaji ulang oleh DPRD. Pasalnya, anggaran yang diusulkan cukup besar sehingga diminta agar pemkot mengalihkannya dengan menjemput bantuan program pembangunan yang dianggarkan oleh Kemenpora.
- Tiba Di Bengkulu, Helmi Hasan: Saya Rindu Kota Bengkulu
- DPR Bakal Hancur Jika Eks Koruptor Dibolehkan Nyaleg
- Siang Ini, Jokowi Resmikan Terminal Baru Bandara Ahmad Yani Semarang
Baca Juga
Anggota Komisi II DPRD Kota Bengkulu Teuku Zulkarnain menyatakan, dukungan akan hal itu. Apalagi sebelumnya pemkot pernah memiliki peluang untuk mendapatkan bantuan dari pusat. Hanya saja terkendala akibat pandemi covid melanda sehingga untuk tahun depan pemkot diminta menjemput kembali bantuan tersebut ke pusat.
“Dulu pemkot menganggarkan perencanaannya, tetapi realisasinya batal karena covid. Nanti, saat pembahasan anggaran 2023 kami akan bahas itu, bagaiamana kelanjutan dari program pemerintah pusat untuk membangun gor. Ini menjadi salah satu pembahasan yang penting karena rencana ini memang sudah kita rencanakan sejak tahun 2017 lalu. Oleh karena itu, untuk mensiasati APBD kita yang minim ini, bisa dengan cara mendapatkan kucuran dari APBN,” tuturnya Teuku, Kamis (17/11).
Tambahnya, masalah ketersediaan lahan Kota Bengkulu cukup banyak, sehingga syarat untuk mendapatkan hibah sudah terpenuhi dan dirinya meminta OPD teknis untuk lebih aktif dalam hal ini. la juga mengungkapkan, pembangunan GOR ini sangat penting, karena Pemkot memang belum memiliki aset sarana olahraga.
“Cukup banyak lahan kita, jadi tidak persoalan lagi. Karena, biasanya syarat hibah itu pemda harus sediakan lahan. Maka dari itu Dispora harus pro aktif,” tutupnya. [***]
- Baru Terima SK Plt Bupati Gusnan Sudah Ada Rencana
- Ini Syarat Pendaftaran Balon Dewan Yang Ditetapkan KPU Lebong
- Pendaftaran Bacaleg Di KPU Benteng Sepi
